Network
POTENSI BISNIS - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Jawa Barat Irfan Suryanagara menyatakan, seluruh kader Demokrat dari Jawa Barat telah sepakat untuk setia dengan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono.
Diketahui sebelumnya KLB yang diselenggarakan di Deli Serdang tersebut memenangkan Kepala Kantor Staf Kepresidenan Moeldoko menjadi Ketua Umum Partai Demokrat.
Selain itu, Marzuki Alie yang merupakan mantan Ketua DPR RI sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat.
Baca Juga: Paling Dinanti, Kolaborasi Bruno Mars dan Anderson Obati Kerinduan Penggemar
Baca Juga: Aktor Cilik Moon Woo Jin Beranjak Remaja, Inilah Peran-Peran Masa Kecil yang Pernah Dimainkan
Baca Juga: Ini Alasan Lansia Perlu Jeda 28 Hari untuk Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua
Irfan juga memastikan apabila ada kader mengaku dari Jawa Barat yang ikut serta dalam Konferensi Luar Biasa (KLB) di Sumatera Utara adalah kader palsu.
Menurutnya, kader yang datang ke KLB bukan perwakilan resmi dari daerah.
Seperti dikutip dari Antara, ketentuan partai itu, KLB harus dihadiri oleh minimal dua per tiga perwakilan dari pimpinan daerah dan cabang.
Sedangkan, Irfan mengklaim tidak ada satu pun perwakilan pimpinan daerah partai tersebut yang ikut dalam KLB di Deli Serdang.
Baca Juga: Sesi Pramusim MotoGP 2021, Aleix Espargaro Bawa Aprillia Jadi yang Tercepat
Baca Juga: Pasca KLB Deli Serdang, AHY Gelar Rangkaian Rapat Konsolidasi
"Unsur KLB tidak terpenuhi. Kalau unsur itu tidak terpenuhi produk tidak sah," ujarnya.
DPD Partai Demokrat Provinsi Jawa Barat juga mengancam akan melapor ke pihak yang berwajib apabila ada pihak yang mengaku-ngaku kader dari Jawa Barat mendukung dan mengikuti (KLB) Demokrat di Deli Serdang, Sumatera Utara.
"Kalau mereka mengaku mewakili akan kami sampaikan ke polisi (dilaporkan). Jangan sampai mencoba-coba," kata Irfan dikutip dari Antara.
Baca Juga: Live Streaming Ikatan Cinta 7 Maret 2021: Al Menemukan Andin yang Sedang Kesakitan di Dalam Rumah
Pasalnya, Irfan mengatakan pihaknya kini tengah mencari pihak-pihak yang mengaku kader dan ikut KLB dan mengklaim kader Demokrat dari Jawa Barat tidak ada yang ikut serta dalam KLB.
Dan memastikan siapapun yang mengaku-ngaku sebagai kader Demokrat dari Provinsi Jawa Barat adalah kader palsu.***
