'Efek Domino' Kritikan Iwan Fals hingga Singgung Aparat Kepolisian

- 28 Desember 2020, 13:00 WIB
Dokumen tangkap layar. Iwan Fals Penyanyi senior Iwan Fals yang pada karya-karyanya kerap memiliki makna, kembali bersuara. Dia menyoroti bisnis prostitusi online di Indonesia yang semakin subur setiap waktu.
Dokumen tangkap layar. Iwan Fals Penyanyi senior Iwan Fals yang pada karya-karyanya kerap memiliki makna, kembali bersuara. Dia menyoroti bisnis prostitusi online di Indonesia yang semakin subur setiap waktu. /Instagram iwan fals/via lingkarkediri/

POTENSIBISNIS - Penyanyi senior Iwan Fals yang pada karya-karyanya kerap memiliki makna, kembali bersuara.

Dia menyoroti bisnis prostitusi online di Indonesia yang semakin subur setiap waktu.

Iwan Fals berujar, banyaknya bisnis prostitusi online di Indonesia bisa diatasi dengan usaha pemerintah menyejahterakan rakyatnya.

Baca Juga: Terkait Somasi PTPN VIII pada Ponpes Habib Rizieq, Mahfud MD: Jika Keperluannya Itu, Ya Teruskan

Menurut Iwan Fals, prostitusi online berkaitan erat dengan kemiskinan.

Sehingga memberantas kemiskinan bisa menjadi satu cara untuk mengatasinya.

"Berantas kemiskinan, enggak ada cara lain. Pemerintah harus bisa menyejahterakan warganya," kata Iwan Fals dikutip dalam kanal YouTube Iwan Fals Musica pada Minggu 27 Desember 2020.

Baca Juga: BISA ONLINE: Cek di Sini Cara Verifikasi Penerima BLT UMKM Rp2,4 Juta

Iwan Fals juga menyinggung aparat kepolisian yang menurutnya masih bermental lemah jika mendapat sogokan.

"Belum lagi aparat yang mentalnya parah, disogok-sogok gitu. Tetap hukum harus tegas, pembawa hukumnya, lingkungan yang sehat penting sekali, itu memang PR," tutur Iwan Fals menegaskan seperti dikutip dari berita pikiran-rakyat.com berjudul "Bisnis Prostitusi Online Subur di Indonesia, Iwan Fals Soroti Mental Aparat hingga Ketegasan Hukum"

Selain itu, Iwan Fals mengungkapkan bahwa pendidikan agama yang baik penting diberikan sebagai bekal anak-anak supaya tidak terjerumus pada dunia prostitusi.

"Pendidikan agama yang baik harus diberikan pada anak-anak, kecuali yang hobi," ujar Iwan Fals.

Baca Juga: BPBD Imbau agar Mewaspadai Bencana Tanah Longsor di Jalur Selatan Garut

Tak hanya itu, lanjut Iwan, masalah lain adalah soal gaya hidup. Banyak dari mereka terjun ke dunia prostitus karena mengikuti gaya hidup atau hobi.

Hal tersebut tentu berbeda dengan mereka yang memang memilih terjun ke dunia tersebut karena tuntutan mengikuti gaya hidup mewah

Iwan Fals mengatakan masih ada orang yang terjun ke dunia prostitusi karena dijebak atau demi mencukupi kehidupan hidupnya.

Menurutnya, pemerintah harus tegas menindaklanjuti bisnis prostitusi online di Indonesia dan menghukum pelaku.

"Hukum harus tegas, enggak bisa enggak. Ada pasal 506 dan 296 KUHP, kalau enggak salah. Hukumannya 1 tahun 4 bulan itu hanya buat germo doang," ujar Iwan Fals melanjutkan.***pikiran-rakyat.com/Hani Febriani

 

Editor: Awang Dody Kardeli

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x