POTENSI BISNIS - Pemilu Damai 2024 menjadi cita-cita bersama dan fokus utama. Oleh karena itu, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi mengimbau agar masyarakat dapat menggelar kampanye dengan bijak, menghindari penyebaran informasi palsu atau hoaks, terutama di lingkup digital dan media sosial (Medsos).
"Kami imbau kepada masyarakat ,ayo kampanye saja yang cerdas. Tonjolkan pasangan masing-masing dan tidak usah bikin fitnah atau kegaduhan yang jauh dari fakta," kata Budi dikutip dari dari Antara, Minggu, 21 Januari 2024.
Sebulan sebelum Pemilu 2024, Kementerian Kominfo masih menemukan hoaks terkait Pemilu 2024 di ranah digital, meskipun jumlahnya jauh lebih sedikit dibandingkan dengan Pemilu 2019.
Meski demikian, Menkominfo Budi Arie tetap mengajak masyarakat Indonesia agar tetap produktif dan aman dalam memanfaatkan ruang digital selama berlangsungnya Pemilu 2024, sehingga tujuan Pemilu Damai dapat tercapai.
Budi Arie tidak menyebutkan secara rinci jumlah hoaks yang ditemukan menjelang satu bulan pelaksanaan Pemilu 2024.
Namun, dalam rentang waktu Januari 2023 hingga Januari 2024, Kementerian Kominfo menemukan 201 isu hoaks yang berkaitan dengan Pemilu 2024.
Menurut Budi Arie, hingga saat ini pihaknya belum menemukan isu hoaks Pemilu 2024 yang meresahkan dan melanggar hukum.