POTENSIBISNIS - Pelayanan prima dilakukan pemerintah dalam penyaluran bantuan sosial (Bansos) bagi keluarga terdampak Pandemi Covid-19.
Kementerian Sosial RI tahun 2021 ini melanjutkan kembali berbagai program bansos untuk masyarakat, yang sudah dilakukan tahun lalu.
Selain membantu meringankan beban warga, bansos diharapkan bisa menjadi salah satu pemicu bangkitnya ekonomi nasional.
Baca Juga: Saat Bermain Games Ketemu Lawan Agresif? Simak Ini Tips untuk Hadapinya
Hal tersebut merupakan upaya pemerintah sebagai upaya penanganan kemiskinan di tanah air.
Program sosial ini berlaku untuk semua yang memenuhi syarat, tak kecuali penyandang disabilitas dan lanjut usia.
Bagi mereka, bansos Program Keluarga Harapan (PKH) akan dikirim langsung ke rumah masing-masing.
Baca Juga: Soal Kasus Gisel vs MYD Terkait Video 'Nakal', Polisi akan Lakukan Olah TKP
Penyerahan bantuan Program Keluarga Harapan langsung ke rumah ini disampaikan saat Kementerian Sosial melalui Direktorat Jaminan Sosial Keluarga langsung bergerak meninjau penyaluran bantuan PKH untuk Kategori Lansia dan Disabilitas di Kabupaten Purwakarta, 6 Januari 2021 lalu.
Penyaluran bantuan tunai Program Keluarga Harapan (PKH) untuk para penyandang disabilitas dan lansia diantarkan langsung oleh agen Bank Himbara.
Direktur Jaminan Sosial Keluarga (JSK), Rachmat Koesnadi, didampingi Kepala Subdirektorat (Kasubdit) Bansos, Keukeu Komarawati, dan Kepala Cabang BNI Purwakarta, memastikan bahwa bantuan diantar oleh agen penyalur tanpa ada potongan.
"Pihak himbara harus mendatangi KPM nya untuk disampaikan bantuan program keluarga harapannya ke yang bersangkutan di lokasi masing-masing di rumahnya masing-masing," kata Direktur Jaminan Sosial Keluarga Rachmat Koesnadi di Purwakarta.
Bantuan Sosial Tahun 2021
Di tahun 2021 sendiri, penyaluran bantuan sosial akan dimulai serentak pada minggu pertama di bulan Januari guna menjaga perputaran ekonomi. Meski demikian, terdapat khusus untuk beberapa daerah daerah.
Menteri Sosisal merumorkan, untuk Bantuan Sembako pada bulan Februari akan ada laporan yang lebih detail dan telah berlalu, sehingga tidak ada lagi pihak-pihak yang memotong atau menyelewengkan bantuan.
Adapun bantuan yang disalurkan dibagi menjadi tiga program, sebagai berikut:
- Bantuan Sosial Tunai (BTS)
Total anggaran pada bantuan ini adalah Rp12 triliun. Sasarannya 10 juta keluarga. Indeks bantuan yakni Rp300 ribu/keluarga.
Bantuan disalurkan melalui PT. Pos Indonesia selama 4 bulan (Januari, Februari, Maret, dan April).
- Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)/Sembako
Target anggaran pada program ini adalah Rp42,5 triliun. Sasarannya adalah 18,8 juta keluarga yang membutuhkan.
Indeks Bantuan disalurkan setiap bulan mulai Januari hingga Desember.
- Program Keluarga Harapan (PKH)
Dalam program ini pemerintah menyiapkan anggaran sebesar Rp28,709 triliun. Program ini akan disasarkan pada 10 juta keluarga yang memenuhi kriteria. Indeks bantuan yakni Rp200 ribu/keluarga.
PKH akan disalurkan dalam empat tahap (Januari,April,Juli,dan Oktober) melalui Bank HIMBARA
Khusus untuk para lansia dan penyandang disabilitas, bantuan ini akan diantarkan langsung ke rumah. ***