Dalang Demo Omnibus Law UU Cipta Kerja, Mahfud MD: Mungkin Nanti Ada yang Ditangkap Dekat dengan SBY

- 20 Oktober 2020, 11:57 WIB
Mahfud MD, Menko Polhukam RI.
Mahfud MD, Menko Polhukam RI. /Instagram/@mohmahfudmd

Baca Juga: UPDATE: Timnas U-19 Indonesia vs Hadjuk Split Sore Ini Pukul 15.45 Link Live Streaming Cek di Sini

"Dan intelejen itu sah secara hukum, terkeculai berbohong kita liat saja nanti pembuktiannya di pengadilan. Sebelum adanya penangkapan, 'kan saya udah umumkan bahwa ada aktor-aktor yang melakukan itu, ada pelaku lapangan. Aktornya ada dua demo, satu memang murni ingin menyampaikan aspirasi dan dua yang memang menumpang dan menunggangi, yang membiayai" jelasnya.

Sebelumnya petinggi Demokrat Andi Arief meminta klarifikasi dari Menko Polhukam Mahfud MD, Pak Airlangga, Pak Luhut dan BIN atas tuduhan bahwa Pak SBY, AHY dan Demokrat yang difitnah di belakang demo besar ini.

Bahkan mengancam, tidak ada jaminan ketegangan politik akan mereda ditulis pada akun pribadinya @AndiArief_.

Kemudian Mahdud MD menanggapi hal itu, bahwa tidak ada dari pemerintah yang menuding pihak Demokrat, SBY dan AHY dibelakang demo itu.

"Itu kan ada Twitternya siapa Tanjung itu, bukan pemerintah. Pemerintah tidak pernah menyebut nama SBY," terangnya.

Mahfud sekali lagi memastikan pemerintah tak ikut-ikutan. Tudingan itu dibuat oleh akun Twitter, bukan oleh pemerintah.

"Bahwa nanti mungkin ya, ada orang yang ditangkap. Itu orang dekat dengan Pak SBY, bukan disuruh atau dibiayai SBY. Mungkin orang itu dekat juga dengan saya, itu bisa masa karena seorang aktivis itu bisa dekat dengan siapa saja," lanjutnya.***

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x