Kasus Gangguan Ginjal Akut Meningkat, Kemenkes Sebut DKI Jakarta Jumlah Terbanyak

- 24 Oktober 2022, 18:53 WIB
Juru biacara Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi, Kasus Gangguan Ginjal Akut Meningkat, Kemenkes Sebut DKI Jakarta Jumlah Terbanyak./YouTube/Kemenkes RI.
Juru biacara Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi, Kasus Gangguan Ginjal Akut Meningkat, Kemenkes Sebut DKI Jakarta Jumlah Terbanyak./YouTube/Kemenkes RI. /

POTENSI BISNIS - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melaporkan kasus gangguan ginjal akut progresif atipikal secara nasional meningkat menjadi 245 kasus per tanggal 23 Oktober 2022.

Angka tersebut bertambah empat kasus berdasarkan data 21 Oktober 2022 sebanyak 241 kasus.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Siti Nadia Tarmizi meng245 kasus ini tersebar di 26 provinsi.

Baca Juga: WASPADA! Penyakit Gagal Ginjal Akut, Ketahui 5 Obat Sirup Tercemar Kandungan EG dan DEG

DKI Jakarta mencatat jumlah kasus terbanyak yaitu 55. Kemudian Jawa Barat 34, Aceh 28, Jawa Timur 27, dan Bali 15.

“245 Kasus per 23 Oktober 2022,” ucap Nadia, Senin, 24 Oktober 2022, dilansir dari PMJ News.

Dari total 245 kasus, sebanyak 141 pasien meninggal dunia dan 38 orang sembuh. Sementara itu, 66 masih menjalani perawatan.

Baca Juga: Alih-Alih Terhindar dari Kasus Kebakaran, Elsa Justru Dicap Dalang Utama Hilangnya Siena di Ikatan Cinta

Sedangkan, khusus kasus kematian, paling banyak terjadi di wilayah DKI Jakarta sebanyak 27 pasien, Aceh 21, Jawa Barat 18, dan Jawa Timur 13.

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x