Network
POTENSI BISNIS - Facebook berencana akan mengambil tindakan tegas terhadap orang-orang yang berulang kali berbagi informasi yang salah di platform tersebut.
Facebook akan mengurangi distribusi semua posting di feed berita dari akun pengguna.
Menurut Facebook, salah satu mitra pemeriksa fakta perusahaan, akan menangani setiap pengguna jika sering membagikan konten yang telah ditandai sebagai informasi yang salah.
"Selain itu juga Facebook akan meluncurkan cara untuk memberi tahu orang-orang jika mereka berinteraksi dengan konten yang telah dinilai oleh pemeriksa fakta, " kata Facebook, Kamis 27 Mei 2021, dilansir dari Reuters.
Di samping itu, klaim dan konspirasi palsu telah berkembangbiak di platform media sosial, termasuk Facebook dan Twitter, selama pandemi Covid-19.
"Apakah itu konten palsu atau menyesatkan tentang Covid-19 dan vaksin, perubahan iklim, pemilu, atau topik lainnya, kami memastikan lebih sedikit orang yang melihat informasi yang salah di aplikasi kami," ungkap Facebook.
Baca Juga: Kepala Persatuan Dokter Jepang Sampaikan Ancaman jika Olimpiade Tokyo Tetap Digelar
Awal tahun 2021, Facebook mengatakan telah menghapus 1,3 miliar akun palsu antara Oktober 2020 dan Desember 2020.
