Jokowi: Bersiap Antisipasi Peningkatan Iklim La Nina Akibatkan Bencana Hidrometeorologi di Indonesia

- 14 Oktober 2020, 17:45 WIB
Presiden Jokowi
Presiden Jokowi /instagram.com/sekretariat.kabinet


POTENSI BISNIS - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajarannya bersiap untuk mengantisipasi pengkatan curah hujan di Indonesia.

Curah hujan meningkat tersebut diakibatkan oleh fenomena anomali iklim La Nina.

Data menunjukkan bahwa La Nina dapat menyebabkan terjadi peningkatan curah hujan bulanan di Indonesia sebesar 20 hingga 40 persen di atas normal.

Baca Juga: Dibungkus Plastik, Sekjen DPR RI Serahkan Naskah UU Cipta Kerja ke Istana

Hal tersebut diutarakan oleh Presiden Jokowi saat memimpin rapat terbatas mengenai Antisipasi Bencana Hidrometeorologi melalui konferensi video dari Istana Merdeka, di Jakarta.

"Laporan yang saya terima dari BMKG, fenomena La Nina diprediksi akan menyebabkan terjadinya peningkatan akumulasi jumlah curah hujan bulanan di Indonesia akan naik 20-40 persen di atas normal," kata Pesiden Jokowi dikutip dari laman setneg.go.id.

Secara khusus, Jokowi menginstruksikan jajarannya untuk segera menghitung potensi dampak, yang akan ditimbulkan kepada sejumlah sektor seperti pertanian, perikanan, dan perhubungan.

Baca Juga: Game League of Legends: WIld Rift Simak Cara Merubah Nickname dan Bermain di Smartphone

"Karena (peningkatan curah hujan) 20 sampai 40 persen itu bukan kenaikan yang kecil," tuturnya.

Jokowi juga meminta agar informasi mengenai perkembangan cuaca terus disampaikan sesegera mungkin kepada seluruh provinsi.

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: Setneg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x