Penjelasan Singkat Mengenai Puasa Tasua dan Asyura Hari ke-9 dan 10 Muharram

- 27 Agustus 2020, 17:44 WIB
Ilustrasi keistimewaan bulan Muharram
Ilustrasi keistimewaan bulan Muharram /pixabay/chiplanay

Puasa sunnah Tasua, kata yang berasal dari bahasa Arab "Tas'ua" merupakan hari kesembilan Muharram dan satu hari sebelum Asyura. Sebab Tasua merupakan turunan dari asal kata "Tis'ah" yang memiliki arti sembilan.

Sedangkan tujuan dan fungsinya untuk mengiringi puasa hari Asyura dengan puasa di hari sebelumnya.

Sehingga tidak tepat bagi seorang muslim hanya melakukan salah satu dari kedua puasa tersebut. Oleh karena itu, pada hari ke-9 Muharram harus dilanjutnya puasa di hari ke-10 Muharramnya.

Begitupun dengan Asyura, yang memiliki arti kesepuluh Muharram yakni satu setelah Tasua. Jika secara bahasa Asyura ini merupakan "Asyaro" yang artinya sepuluh.

Sehingga sangat tepat jika Anda ingin berpuasa Tasua kemudian dilanjutkan dengan berpuasa Asyura.

Baca Juga: Menyambut Hari ke 9-10 Muharram, Berikut Niat Puasa Tasua dan Asyura Latin serta Keutamaannya

Berdasarkan hadist dari Abu Hurairah RA, berkata Rasulullah SAW bersabda, yang artinya: "Puasa yang paling utama sesaudah puasa Ramadhan ialah puasa pada bulan Allah (Syahrullah) Muharram. Sedangkan sholat malam merupakan yang paling utama sesudah sholat fardhu". (HR. Muslim).

Untuk pelaksanaan kedua puasa itu, (Tasua dan Asyura) tata caranya sama seperti puasa pada biasanya, melakukan sahur dengan niatnya puasa Tasua maupun Asyura, kemudian berbuka dengan niatnya berbuka puasa.***

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x