Terlebih, meski Kawasan Braga banyak dikunjungi wisatawan, namun belum ada wadah khusus bagi ekonomi warga sekitar.
"Teras Braga akan lebih banyak dimanfaatkan warga sekitar Braga, sehingga memberikan dampak positif dalam rangka memberdayakan ekonomi mikro," ujarnya.
Dalam mendukung para pelaku kreatif, kata dia, dan UMKM di Teras Braga, pihaknya akan membentuk koperasi. Sehingga tidak kesulitan untuk mendapat modal untuk usaha kedepannya.
Imam pun mengakui, dengan kondisi Pandemi Covid-19, berpengaruh pada waktu pengerjaan Teras Braga yang sempat mengalami penundaan.
Baca Juga: Jikan Ingin Pertumbuhan Ekonomi Positif, BI : Pemprov Jabar Harus Dukung Sektor UMKM
Rencananya Teras Braga yang mulai dibangun sejak Februari lalu, akan selesai pada akhir Agustus ini. Selain itu, salah satu fasilitas umum yang sering dikeluhkan wisatawan atau pengunjung di Kawasan Braga, yakni toilet umum, juga akan dibangun di teras tersebut.
Sehingga membuat wisatawan atau warga lebih nyaman ketika berkunjung.
"Rencananya akan diresmikan oleh Wali Kota Bandung, jika tidak ada hambatan, ditargetkan selesai akhir Agustus ini. Untuk pengerjaan sudah sekitar 70 - 80 persen," tambahnya.***