POTENSI BISNIS – Masyarakat langsung heboh akibat isu rencana Kementerian Pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud) menghapus pelajaran agama.
Menurut kabar yang beredar, pemerintah tak memasukan pelajaran agama dalam Peta Jalan Pendidikan 2020-2035.
Hal ini pun langsung ditnaggapi pihak Kemendikbud. Jika kabar tersebut tidak benar, dan ngawur.
Baca Juga: Identitas Serda Aprilia Manganang akan diubah, Jenderal TNI Andika Perkasa Tawarkan Operasi
Kemendikbud menjelaskan bahwa dokumen Peta Jalan Pendidikan 2020-2035 masih bersifat draf.
Artinya, belum final, oleh karena itu kritik dan saran akan menjadi bahan masukan berharga bagi pendidikan Indonesia kedepannya.
Banyak kritik dan saran diterima oleh Kemendikbud, dan ada beberapa saran baik yang akan menjadi pertimbangan.
Baca Juga: Persija Jakarta Bertarung di Grup Neraka Piala Menpora, Ferry Paulus Percaya Diri
Pelaksana tugas (plt) Kepala Biro Kerja Sama dan Humas Kemendikbud, Hendarman, menyebutkan pengembangan SDM unggul harus bersifat holistik dan tidak terfokus kepada kemampuan kognitif saja.