Jika dalam sepekan cenderung mengalami penurunan, kata dia, hal itu bisa menjadi idikasi bahwa tidak ada peningkatan aktivitas yang tajam.
"Sehingga probabilitas aktivitas menjadi seperti erupsi 2010 lalu menjadi kecil. Sedangkan poal yang tinggi namun mendatar seperti pola erupsi efusif 2006 dan melihat nilai volumnya yang tinggi (erupsi) bisa lebih besar dari 2006," ujarnya.
BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada level III atau siaga. Potensi bahaya akibat erupsi Gunung Merapi diperkirakan maskimal dalam radius 5 kilometer dari puncak.***