POTENSI BISNIS - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta agar daya ungkit ekonomi desa diperkuat dengan pengembangkan potensi lokal yang ada di desa-desa di seluruh Indonesia.
Jokowi pun menegaskan agar kebijakan pengembangan tersebut dilaukan bukan dari atas ke bawah.
Oleh karena itu, Kepala Negara minta agar masyarakat desa kemudian diberikan dukungan berbagai fasilitas yang diperlukan.
Baca Juga: BLT Tahap 4 Cair Jika Belum Masuk Rekening Bisa Cek di Sini bantuan.kemnaker.go.id
Baca Juga: Kebakaran di Kawasan Pergudangan Cengkareng, 15 Unit Damkar Diturunkan untuk Memadamkan Api
“Memperkuat daya ungkit ekonomi desa. Setiap desa perlu kembangkan potensi desa, potensi lokal, baik yang berkaitan dengan pertanian, wisata desa, industri yang ada di desa,” kata Presiden Jokowi saat menyampaikan pengantar di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rapat Terbatas “Percepatan Peningkatan Ekonomi Desa”, melalui video conference, Kamis 24 September 2020.
Ia menambahkan, kebijakan pengembangan tersebut, dengan memberikan ruang partisipasi, ruang kreasi warga desa untuk mengembangkan potensi lokalnya.
“Jangan semuanya dilakukan ‘top down’ dari atas tapi beri ruang partisipasi, ruang kreasi warga desa untuk kembangkan potensi lokalnya,” ujarnya. Dilansir Antara.
Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 10 Mungkin Dibuka Hari Ini, Simak Cara Daftarnya Disini
Baca Juga: Potensi Bisnis: Berikut Langkah-langkah Pembuatan Telur Asin untuk Bisnis Kuliner Anda
Selain itu, Presiden mendorong perkuatan kerja sama antar-desa, sehingga terbentuk jejaring desa yang lebih luas.
Sehingga masyarakat atau Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di dalamnya bisa meningkatkan skala usahanya.
“Saya kira kalau perkembangannya kelihatan ini yang harus difasilitasi akses permodalan, teknologi, maupun di sisi skill, keterampilan, dan juga didorong kerja sama antar desa agar bisa masuk ke ‘supply chain’ yang lebih luas, sehingga pelaku usaha desa bisa upscalling dan bisa naik kelas,” kata Presiden Jokowi.***