Kemendikbud Nadiem Luncurkan Program Guru Belajar dan Berbagi untuk Calon ASN PPPK

4 Maret 2021, 13:40 WIB
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim Luncurkan Program Guru Belajar dan Berbagi untuk Calon ASN PPPK /Screenshot/@Kemendikbud RI

POTENSI BISNIS – Pemerintah berencana membuka kesempatan bagi guru honorer menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Rencananya, program tersebut akan diluncurkan tahun 2021 oleh pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Dalam seleksi ini dapat diikuti oleh guru honorer termasuk guru-guru eks tenaga honorer kategori II (THK II).

Baca Juga: Terungkap Ada Sosok Ini, Dibalik Terbitnya Perpres Investasi Miras

Mendikbud, Nadiem Anwar Makarim mengatakan akan ada program Guru Belajar dan Berbagi - Seri Belajar Mandiri Calon Guru ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

“Saya kagum dan dan bangga pada ibu dan bapak yang telah menjadi guru pembelajar," kata Nadiem dikutip PotensiBisnis.com dari ANTARA.

"Guru yang terus bergotong-royong dan guru yang terus meningkatkan kompetensi diri demi memberikan layanan terbaik kepada anak-anak kita,” ucapnya. 

Baca Juga: Live Streaming Ikatan Cinta 3 Maret 2021, Andin Biki Rencana agar Al Senang, Elsa Ditelfon Pengadilan Agama

Program Guru Belajar dan Berbagi untuk calon guru ASN PPPK adalah program yang diperuntukan bagi para guru honorer yang akan mengikuti tes PPPK.

Dalam program ini akan memberikan pengetahuan dan keterampilan serta latihan soal melalui belajar sendiri.

Sebelumnya Kemdikbud juga telah meluncurkan program “Guru Belajar dan Berbagi” yang memiliki tujuan untuk para guru agar dapat saling memberikan pengetahuan dan pengalaman pada sesama.

Layanan dari Kemdikbud itu bisa diakses melalui laman https://gurubelajardanberbagi.kemdikbud.go.id

“Semangat ibu dan bapak sekalian selama pandemi untuk terus beradaptasi, dan tidak mau kalah dengan tantangan merupakan hal yang sungguh luar biasa," ucapnya. 

Melalui program Guru Belajar dan Berbagi tercatat sekitar setengah juta guru mengaktualisasikan berbagai kompetensinya, melakukan evaluasi diri, serta mengembangkan diri secara mandiri dan berkelanjutan,” lanjut Mendikbud Nadiem.

Dalam layanan program itu telah tersedia 65.612 rencana pe;aksanan pembelajaran (RPP) yang telah dibagikan oleh guru-guru dan diakses oleh 76 juta pengunjung serta telah diunduh sebanyak 20 juta kali.

“Meneruskan kabar baik itu, saya menyampaikan kembali harapan dan cita-cita dari Merdeka Belajar yaitu menciptakan pembelajaran yang berpihak kepada murid dan memerdekakan pemikiran dan potensi mereka,” kata Nadiem.

Nadiem Makarim menyebutkan bahwa tombak dari cita-cita Merdeka Belajar tersebut adalah para guru hebat dan berkualitas, guru yang mau membuka diri untuk terus belajar dan tumbuh itulah kuncinya.

“Oleh karena itu, kami berupaya dengan sungguh-sungguh untuk terus memperjuangkan hak para pendidik," tegasnya. 

"Khususnya peningkatan kesejahteraan dan perlindungan kerja sehingga mereka dapat mencurahkan perhatiannya secara penuh untuk menghadirkan proses belajar mengajar yang aktif dan menyenangkan,” ungkapnya.***

 

Editor: Muhammad Sadili

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler