Ilham Habibie: UMKM Indonesia Perlu Sentuhan Teknologi Sehingga Dapat Berkembang Secara Kapasitas

- 28 September 2020, 22:43 WIB
Pelaku UMKM
Pelaku UMKM /Pikiran-rakyat.com

POTENSI BISNIS - Ketua Dewan Pembina Yayasan Teknologi Indonesia (Inotek), Ilham Habibie mengatakan, bahwa perlu adanya transformasi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Indonesia.

Menurutnya, UMKM Indonesia perlu sentuhan teknologi sehingga semakin dapat mengembangkan kapasitas bisnis mereka.

Ilham menuturkan kurang lebih 15 persen perusahaan-perusahaan UMKM saat ini yang sudah melek teknologi atau digital, padahal mayoritas penggerak ekonomi Indonesia adalah UMKM, dengan persentase mencapai 99 persen.

Baca Juga: Banpres UMKM Rp2,4 Juta Masih Dibuka hingga Desember Mendatang, 94.300 UMK di Sulsel Telah Menerima

"Bagaimana kita mentransformasikan UMKM yang sudah berjalan saat ini menjadi teknopreneur," kata Ilham dalam acara penandatangan Nota Kesepahaman antara Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional dengan Yayasan Inovasi Teknologi Indonesia tentang Seribu Teknopreneur Sejuta Pekerjaan yang ditayangkan virtual, Jakarta, Senin 28 September 2020

Oleh karenanya, kata Ilham, perlu dilakukan penguatan terhadap UMKM yang sudah berjalan sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang dengan lebih baik.

Jika UMKM makin berkembang maka kontribusi mereka bagi perekonomian Indonesia juga makin besar.

Baca Juga: Pemerintah Mengawal Ketat Dana Proyek Prioritas Senilai Rp54,9 T untuk Atasi Banjir Rob Pantura

"Mereka itu (UMKM yang sudah berjalan) yang juga harus ditransformasikan dari segi pengertian dan penerapan penggunaan teknologi dalam usaha mereka masing-masing," ujarnya.

Transformasi tersebut seperti memulai ulang (restart) dengan satu reaktualisasi bisnis proses dan produk mereka masing-masing.

Juga transformasi tersebut bisa terjadi melalui implementasi metode, proses, teknologi atau inovasi tertentu atau bahkan produk baru.

Seperti dilansir PotensiBisnis.com dari Antara, sebelumnya, Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro menuturkan UMKM, entrepreneur atau wirausaha memegang peranan penting untuk fase pemulihan perekonomian sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Juga: Kemenperin Fokus Melakukan Inovasi Ekosistem Industri 4.0 untuk Mensiasati AKB di Tengah Pandemi

Menristek Bambang menuturkan, para wirausaha berperan untuk menciptakan nilai tambah dari sumber daya alam Indonesia baik hasil pertanian maupun hasil pertambangan.

Lebih lanjut, menurutnya, menciptakan lapangan kerja baru di berbagai bidang termasuk jenis pekerjaan baru, sehingga tidak hanya pekerjaan yang sudah ada, meningkatkan pendapatan nasional, serta mengurangi kesenjangan ekonomi dan sosial saat ini.

Untuk itu, pemerintah perlu bergerak cepat untuk membantu para teknopreneur.***

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x