POTENSI BISNIS - Menjelang Idul Adha 2021, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah membagikan tips aman berada di tempat penjualan atau penampungan hewan kurban.
Tips ini tertera dalam akun Instagram @dkijakarta untuk menghimbau kepada seluruh masyarakat agar mengoptimalkan penjualan dan pembelian hewan kurban secara daring.
Kalaupun mau melakukan jual beli secara langsung atau tatap muka, baik pedagang maupun pembeli harus mematuhi protokol kesehatan.
Dikutip PotensiBisnis.com dari akun Instagram @dkijakarta, berikut tips aman berada di tempat penjualan atau penampungan hewan kurban.
Baca Juga: Panduan Ibadah Kurban dan Shalat Idul Adha 2021 Selama PPKM Darurat untuk DKI Jakarta
- Jaga jarak antara penjual dan pembeli
Pengaturan tata cara berjualan, alur pergerakan satu arah.
Jarak antar reng minimal 1 meter.
Pengaturan jumlah pengunjung, maksimal 50 persen.
- Penerapan higiene personal penjual dan pembeli
Memakai masker 2 lapis dan face shield.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 19 Juli 2021: Aldebaran dan Andin Pisah Ranjang Gara-gara Katrin
Menggunakan baju lengan panjang atau sarung tangan.
Keluar masuk tempat penjualan wajib mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun atau menggunakan hand sanitizer.
- Pemeriksaan kesehatan awal
Pengukuran suhu tubuh.
Penjual dan pembeli hewan kurban dalam keadaan sehat.
Baca Juga: RAMALAN Zodiak Besok Senin 19 Juli 2021: Cancer, Virgo, Libra dan Leo Selamat Anda Jadi Pemenang
- Penerapan higiene sanitasi
Menyediakan tempat cuci tangan yang mudah diakses dengan air yang mengalir dan sabun.
Menjaga kebersihan lingkungan tempat penjualan menggunakan desinfektan.
Hindari jabat tangan dan perhatikan etika batuk, bersin, dan meludah.
Segera mandi dan ganti baju sebelum kontak dengan keluarga.***