Upaya Gagal Penangkapan Petinggi KAMI, Gatot Nurmantyo Ceritakan Detik-detik 20 Pria Kepung Rumah

- 22 Oktober 2020, 18:27 WIB
Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia, Gatot Nurmantyo.   Sudah Diincar? Gatot Nurmantyo Ungkap handphone Tokoh KAMI Diretas, dan Ada yang Kendalikan.
Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia, Gatot Nurmantyo. Sudah Diincar? Gatot Nurmantyo Ungkap handphone Tokoh KAMI Diretas, dan Ada yang Kendalikan. /nurmantyo_gatot/

Gatot Nurmantyo pun heran, kenapa polisi mengincar anggota KAMI, dengan mendatangi rumahnya untuk melakukan penangkapan seperti yang lain.

Saat itu, lanjut Gatot, Ahmad Yani menolak dibawa polisi lantara merasa tak melakukan kesalahan apapun.

Ahmad Yani balik bertanya pada pihak yang diduga dari kepolisian itu, terkait kesalahannya hingga dirinya harus ditangkap oleh petugas.

"Saya yang membawa surat perintah untuk membawa dan menahan Anda’ dia (Ahmad Yani, red) tanya 'salah saya apa?" kata mantan Panglima TNI itu menirukan percakapan Ahmad Yani dengan orang yang diduga polisi.

Sementara itu, selepas ditanya balik soal kesalahannya, pihak kepolisian tidak bisa menjawab terkait pasal yang dilanggar oleh Ahmad Yani, sehingga salah satu petinggi KAMI itu harus mengikuti prosedur penangkapan yang akan dilakukan pihak Kepolisian padanya.

“(Polisi, red) Enggak bisa jawab, ‘pasal apa yang saya langgar?’ enggak bisa jawab, ‘panggil pimpinannya’. Akhirnya pimpinannya datang, komunikasi dengan pemeriksa di Bareskrim," kata Gatot Nurmantyo, sambil menirukan kembali ucapan pimpinan KAMI Ahmad Yani.

Dalam kesempatan tersebut, Gatot Nurmantyo menuturkan kondisi lain, dimana banyak anggota KAMI yang sudah ditangkap oleh pihak Kepolisian, dan menuruti perintah penangkapan melalui surat yang dibawa oleh petugas.

Dikatakannya bahwa terdapat beberapa anggota KAMI yang menurut saat ditangkap oleh pihak Kepolisian, hal tersebut lantaran tidak terlalu memahami terkait masalah hukum.

"Mereka ini adalah orang-orang yang masalah hukumnya tidak begitu paham secara detail. Tetapi mereka adalah warga negara yang baik," tuturnya.

Untuk diketahui, sebelumnya selama dua pekan terakhir pihak Kepolisian telah mengamankan 9 anggota KAMI, serta 3 orang relawan KAMI.

Halaman:

Editor: Awang Dody Kardeli

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x