'Nombok' Risiko Nyata, Kreatif jadi Wajib untuk Pebisnis Hadapi Adaptasi Kebiasaan Baru

- 7 Agustus 2020, 10:39 WIB
Ilustrasi : Nombok dalam bisnis
Ilustrasi : Nombok dalam bisnis /pixabay/1820796

"Karena itu saya menyambut baik BIM yang sediakan coworking gratis untuk anggotanya. Karena dengan bergaul sesama pengusaha, itu mental akan kuat. Jangan sampai sekali dua kali gagal langsung mundur, padahal sukses tinggal selangkah lagi. Jadi, komunitas itu penting," sambung staff khusus Gubernur Jabar Ridwan Kamil itu.

Nur Islami Javad, Cofounder BIM menjelaskan, coworking itu gratis untuk anggotanya selama sudah teregistrasi di laman utama mereka yang juga diresmikan kemarin.

Beralamat di bimindonesia.id, laman tersebut memadukan empat fitur dari Linkedin, Twitter, WhatsApp, dan Facebook.

Selain coworking open space yang merangkap Garden Coffee di lantai tiga, pihaknya juga sedang mengembangkan dua lahan coworking dan kamar kos lainnya di lantai dua.

Khusus area kerja di lantai ini, akan dikenakan tarif yang diklaim termurah se-Bandung yakni kisaran Rp1,5 juta per bulan.

"Khusus space gratis tadi, ini bukan hanya untuk BIM tapi mitra kerja kami lainnya, seperti The Local Enabler dan Startup Bandung. Yang penting ada aktivitas kolaborasi dan sinerginya," sambungnya.

Menurut Jeff, sapaannya, saat ini anggota BIM hampir 1.500 entitas di sembilan kota di Jawa Barat dengan yang aktif berkisar 1.000 usahawan. Tititik diharapkan selain menjadi area kerja, juga ke depannya menjadi ajang pamer produk yang direncanakan unman store (tanpa penjaga) seperti diperagakan Amazon.com.

Dwi Indra Purnomo, Founder The Local Enabler mengatakan, aneka aktivitas dari BIM diperlukan sebagai solusi proses bisnis yang sulit dan berliku dari pebisnis.

"Ada konsep yang disebut learning the hard way, belajar sulitnya bisnis. BIM dengan komunitas, berbagi ilmu sesama serta area bekerja bersama, itu akan menjadi jembatan dari proses learning the hard way bagi pebisnis muda," pungkasnya. 

Dia juga mengapresiasi laman BIM yang bersistem database terverifikasi yang selama ini jadi isu di komunitas usahawan. Cara ini menghilangkan keraguan dalam berjejaring, sehingga proses bisnis sesama anggota BIM menjadi lebih lancar.***

Halaman:

Editor: Awang Dody Kardeli

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x