PPKM Darurat Kota Bandung Sepekan Hanya Turun 17 Persen Mobilitas Warga, Kata Pak Wali Kota

- 10 Juli 2021, 18:51 WIB
Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, usai meninjau vaksinasi di Sekolah Santo Aloysius, Jalan Sultan Agung, Sabtu 10 Juli 2021
Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, usai meninjau vaksinasi di Sekolah Santo Aloysius, Jalan Sultan Agung, Sabtu 10 Juli 2021 /Humas Bandung.

POTENSI BISNIS – Penyebaran Covid-19 semakin merajalela di Indonesia, termasuk di Kota Bandung.

Oleh karenanya, Pemerintah Kota (Pembkot) Bandung terus berupaya agar dapat menekan laju penyebaran Covid-19.

Salah satunya dengan mengikuti Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa dan Bali dengan maksimal.

Baca Juga: Akses cekbansos.kemensos.go.id, Cara Cek Penerima Bansos Kemensos BST Rp600 Ribu dan Beras 10kg Juli 2021

Upaya ini diyakini pemerintah mampu menurunkan penyebaran Covid-19 yang terus saja meningkat.

Selama PPKM Darurat berlaku, aparat negara melakukan beberapa pembatasan kegiatan masyarakat.

Dengan menekan mobilitas masyarakat dianggap pemerintah mampu menangani penyebaran Covid-19 di Indonesia.

Baca Juga: Aturan PPKM Darurat Direvisi Rumah Ibadah Tak Lagi Ditutup, Cholis Nafis: Yang Baik Katakan Baik

Sebab, terjadinya penyebaran Covid-19 di Indonesia disebut akibat mobilitas masyarakat yang masih tinggi.

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: Humas Bandung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x