Baca Juga: Virus Corona Varian Delta Serang Kabupaten Kudus, Ganja Pranowo: 50 Persen Lebih Menular
Kang Emil menjelaskan, jika Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat bersama Forkopimda telah bergerak bersama untuk mencegah penularan Covid-19 yang semakin menjadi.
"Jajaran kepolisian dari Polda Jabar sudah siap mencegat di pintu perbatasan agar Bandung Raya tidak jebol," katanya.
"Polda sudah siap weekend (akhir pekan) ini tidak jebol oleh mereka- mereka yang tidak disiplin. Kalau tidak disiplin, nanti rumah sakitnya penuh, kolaps. Nanti biasa yang disalahkan pemerintah lagi dan sebagainya," lanjut Kang Emil.
Menurut Kang Emil, saat ini juga varian baru virus Covid-19 dilaporkan sudah masuk ke beberapa daerah.
"Sebagai salah satu contohnya adalah kasus varian baru virus Covid-19 di wilayah Jawa Tengah hingga DKI Jakarta," ujar Kang Emil.
"Ini memang tidak nyaman. Ilmu kita tentang Covid-19 juga tidak paripurna tiap saat ada varian baru. Di Jawa Tengah sedang mengganas, Jakarta juga sudah hadir (varian baru)," tegasnya.
Baca Juga: Menyebabkan Diabetes dan Merusak Gigi, Berikut 5 Bahaya Minuman Bersoda Bagi Kesehatan
Kang Emil menegaskan, penerapan zonasi Covid-19 sangat penting untuk mengatur agar ekonomi tetap bisa bergerak.
"Misalnya, bagi daerah yang berada di zona merah maka aktivitas masyarakat ditahan terlebih dahulu, sedangkan zona oranye dan kuning dipersilahkan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat," katanya.