Gus Miftah Tunjukan Pesan Pengakuan Non Muslim yang Jadi Mualaf Gara-gara Ceramahnya di Gereja

- 5 Mei 2021, 07:00 WIB
Postingan Gus Miftah./Instagram
Postingan Gus Miftah./Instagram /

POTENSI BISNIS - Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman atau yang akrab disapa Gus Miftah itu, mendadak banyak diperbincangkan warganet pasca melakukan ceramah di sebuah gereja di Penjaringan, Jakarta Utara.

Warganet menganggap, bahwa apa yang dilakukan Gus Miftah terlalu toleran alias toleransi yang kebablasan. 

Melalui unggahan video di akun Instagram pribadinya pada Minggu, 2 Mei 2021, Gus Miftah menjelaskan bahwa kedatangannya di gereja bukan dalam rangka ibadah melainkan kedatangannya ke gereja atas undangan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam rangka orasi kebangsaan.

Baca Juga: Tidak Banyak yang Tahu, 5 Menu Sahur Ini Terinspirasi dari Sajian Drama Korea

"Assalamu'alaikum, kemarin rame karena ceramah saya di gereja, padahal kemarin diajak pak Gubernur, saya diminta orasi kebangsaan soal kerukunan," kata Gus Miftah yang dikutip PotensiBisnis.com dalam unggahan videonya, 2 Mei 2021.

Ia juga menerangkan kedatangannya bukan dalam rangka ibadah melainkan peresmian gereja. Menurut pendakwa kondang ini, apa yang dilakukannya adalah hal yang wajar, karena dalam rangka menjaga hubungan dengan sesama anak bangsa.

Gus Miftah sendiri mengaku tidak marah dengan tuduhan-tuduhan warganet yang dialamatkan kepadanya.

Namun ada hal yang menarik, berkat kunjungan dan orasi kebangsaannya ke gereja tersebut, satu keluarga berniat untuk menjadi mualaf.

"Alhamdulillah, pengakuan seorang mualaf di Amerika, dan keluarganya otw (on the way) mualaf insya Allah, karena video itu," tulis Gus Miftah di akun Instagramnya, Selasa, 4 Mei 2021.

Gus Miftah kemudian menyertakan screenshoot isi pesan dari seorang mualaf bernama Gerard. Gerard mengaku tinggal di Amerika Serikat dan baru saja memeluk Islam.

Gerard juga mengaku kagum dengan ceramah Gus Miftah di dalam gereja yang juga mengantarkan keluarganya turut tertarik untuk memeluk Islam.

Berikut ini isi pesan Gerard kepada Gus Miftah:

Assalamualaikum Gus Miftah...

Salam kenal sebelumnya, saya Gerard dan saya dapat nomor Gus Miftah dari ...

Saya mau tanya-tanya gus, saya baru masuk Islam beberapa bulan yang lalu, dan saya ada keluarga lain yang berencana ingin masuk Islam juga, kebetulan kami sekeluarga tumbuh dan besar di Amerika, tentang agama pun kami tidak mengerti sama sekali, Apakah bisa komunikasi lebih lanjut dengan Gus Miftah? Maaf telah mengganggu waktunya, dan salam kenal.

Baca Juga: 5 Amalan Malam Lailatul Qadar yang Bisa Dilakukan Wanita Haid

Saya sangat terkagum dengan ceramah Gus Miftah di gereja beberapa hari yang lalu. Setelah memutuskan menjadi Islam beberapa bulan yang lalu, jujur saya merasakan ada penyesalan di dalam hati, karena ketika saya baru mengenal Islam saya malah dipertemukan dengan ustad-ustad yang menurut saya (maaf) ajarannya yang kasar dan cenderung membenci. Saya yang baru mengenal Islam pada akhirnya menjadi kecewa.

Setelah melihat video Gus Miftah beberapa waktu yang lalu, saya mulai kembali tertarik, saya semakin sadar kalau masih sangat banyak ustad-ustad yang berpikiran open minded, ceramah-ceramahnya bikin hati tenang dan tenteram.”***

Editor: Rahman Agussalim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x