POTENSIBISNSI - Beredar kabar bahwa setiap keluarga korban keenam Laskar FPI yang tewas tertembak mendapatkan uang tutup mulut Rp100 juta.
Kabar tersebut beredar di media sosial setelah munculnya postingan video yang mengklaim bahwa setiap keluarga korban dari laskar FPI tersebut mendapatkan uang tutup mulut.
Sontak kabar yang beredar tersebut kini tengah menjadi sorotan publik, khususnya di jagat media sosial.
Baca Juga: Prabowo dan Sandi 'Satu Atap' dengan Jokowi, Fahri Hamzah: Saya Kecewa
Seperti yang diunggah akun Facebook Kimbab Kimci, dalam postingannya tersebut memuat video berdurasi lima menit dengan klaim video bahwa pemerintah memberikan uang Rp100 juta untuk tutup mulut kepada setiap keluarga korban atas insiden bentrok yang terjadi antara anggota Front Pembela Islam (FPI) dengan polisi di tol Jakarta-Cikampek.
Postingan video du akun Facebook Kimbab Kimci tersebut terdapat narasi sebagai berikut:
“Keluarga korban pembantaian yg di lakukan rejim kowi melalui tangan algojonya nya sipoli,,,
mendatangi keluarga para korban untuk tutup mulut dan tidak melanjutkan tuntutan nya melalui jalur hukum di Komnas HAM,
katanya jangan di lanjutkan karena musibah pembunuhan ini sdh kehendak ALLAH,,,
Keluarga korban di suap di beri uang rata-rata 100 juta rupiah,,,,,
tapi uang itu malah buat di jadikan barang bukti di Komnas HAM…
#IndonesiaHumanRightsSOS”
Baca Juga: Resmi Jadi Menteri Agama, Ketua MUI Berikan Nasihat Ini untuk Gus Yaqut