Usai Pilkada Serentak 2020, Mahfud MD Meminta agar Tak Ada Keributan

- 10 Desember 2020, 13:05 WIB
Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Mohammad Mahfud MD./
Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Mohammad Mahfud MD./ /Instagram @mohmahfudmd


POTENSIBISNIS - Usai perhelatan Pilkada Serentak 2020, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD memnita agar perhitungan suara terbuka bagi semua pidak.

Hal tersebut, disampaikan Mahfud MD dalam konferensi pers monitoring pelaksanaan Pilkada Serenta 2020 yang ditayangakn melalui kanal YouTube BNPB pada Rabu 9 Desember 2020.

Mahfud MD pun tidak ingin terjadi keributan. Oleh karena itu, dirinya meminta meminta dibuka akses ke media massa.

Baca Juga: Akar Kasus Korupsi Menimpa Menteri Jokowi, KPK Sudah Peringatkan Jauh-jauh Hari Melalui Puisi Ini

Baca Juga: Fakta Terbaru Kasus Korupsi Mensos Juliari P Batubara KPK Sita Sejumlah Dokumen Ini

"Agar tidak terjadi keributan saya minta agar dibuka akses, akses ke media massa, dibuka akses ke pemantau, dibuka akses ke quick count, buka aja, yang penting tertib dijaga, agar kita tidak dianggap tertutup, pokoknya terbuka aja," kata Mahfud.

"Kalau ada yang curang diberitakan saja, itu biasa. Ini negara demokrasi," sambungnya.

Mahfud MD menyatakan sesuai aturan, proses penghitungan suara memang harus dilakukan secara terbuka.

Baca Juga: Pemenang Pilkada Serentak 2020 akan Diumumkan Resmi Oleh KPU, Catat Tanggalnya!

Keterbukaan itu, kata dia, juga untuk menghindari polemik. Seperti dikabarkan Galamedia, "Untuk Mencegah Terjadi Keributan, Menko Polhukam Mahfud MD Instruksikan Ini".

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x