POTENSIBISNIS - Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto dalam sebuah video terlihat menyampaikan sebuah pesan dalam pidatonya.
Marsekal Hadi Tjahjanto menjelaskan dalam video tersebut seputar persatuan dan kesatuan warga negara demi terciptanya stabilitas keamanan nasional.
Sebagaimana dilansir PotensiBisnis.com dari RRI, pernyataan Panglia TNI dalam video tersebut memicu berbagai spekulasi.
Baca Juga: Mengejutkan! Rizieq Shihab Rupanya Bukan Seorang Habib, Siapakah Dia Sebenarnya? Ini Jawaban Cak Nun
Tak terkecuali satu orang yang namanya sedang polpuler banyak diperbincangkan akhir-akhir ini yaitu Habib Rizieq.
Ucapan Panglima TNI itu menimbulkan spekulasi setelah kedatangan Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab ke Indonesia.
"Untuk itu jangan kita biarkan persatuan dan kesatuan bangsa itu hilang, atau dikaburkan oleh provokasi dan ambisi yang dibungkus dengan berbagai identitas," kata Panglima Sebagaimana dikutip PotensiBisnis.com, pada Minggu 15 November 2020.
Baca Juga: 7 Fakta Menarik Pernikahan Sule dan Nathalie Holscher: Foto Keluarga hingga Bertepatan Ultah Sule
Hadi menjelaskan TNI merupakan garda terdepan pertahanan Nasional dari setiap ancaman baik itu luar maupun dari dalam.
TNI tidak akan membiarkan ada satupun musuh negara yang dibiarkan untuk terus melakukan provokasi dan ancaman terhadap stabilitas Nasional.
"Ingat, siapa saja menganggu persatuan dan kesatuan bangsa akan berhadapan dengan TNI," ujarnya.
Baca Juga: Kabar Gembira! Subsidi Gaji Guru Honorer Sebesar Rp1 Triliun dari Kemenkeu
Belum ada keterangan lebih jelas, maksud dari ucapan panglima TNI tersebut, apakah memang menyinggung kelompok Rizieq Shihab dengan ormas FPI, atau tidak***