Usut Kecurangan Proses Karantina, Satgas Covid 19 Terapkan Pengawasan Sistem Digital Presisi

3 Februari 2022, 10:18 WIB
Ilustrasi - Satuan tugas penanganan Covid-19 mulai mengusut dugaan kecurangan dalam proses karantina, hal itu hasil evaluasi dengan Polri dan bandara /pixabay/Alexey_Hulsov

POTENSI BISNIS - Satgas Penanganan Covid-19 mulai mengusut dugaan kecurangan dalam proses karantina.

Hal tersebut dilakukan sebagai tindak lanjut dari evaluasi yang dilakukan satgas bersama Polri dan pengelola bandara.

Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, pengawasan itu akan dilakukan lebih ketat dari semua pintu bandara.

Baca Juga: Atta Halilintar Rogoh Kocek Rp100 Juta Sewa Satu Lantai Hotel selama Jalani Masa Karantina

"Maka dari itu, dilakukan penambahan pengawasan di titik tersebut termasuk didukung implementasi sistem digital yaitu Presisi (Monitoring Karantina Presisi) yang terintegrasi dari pintu masuk sampai proses karantina, ini meminimalisir adanya kecurangan," kata Wiku dalam keterangannya, Kamis, 3 Februari 2022, dikutip PotensiBisnis.com dari laman PMJ News.

Menurutnya, dari evaluasi yang dilakukan menunjukkan jika diperlukan kesadaran yang tinggi dari pengawas.

Sehingga masyarakat bisa mematuhi aturan dan membuat peluang kecurangan dapat dicegah secara optimal.

Baca Juga: Drama Ikatan Cinta Malam Ini: Andin Dirawat Kondisinya Makin Drop, Air Mata Al Tak Terbendung

"Saya mengimbau secara khusus bagi masyarakat agar tidak memanfaatkan celah untuk melakukan kecurangan, dan patuh terhadap aturan karantina yang ada," ujarnya.

Wiku menegaskan, aturan karantina tersebut dibuat dengan pertimbangan yang matang guna menjamin kesehatan dan keselamatan seluruh elemen masyarakat.

Menurut Wiku, pemerintah terus memantau tren kenaikan kasus harian dalam seminggu terakhir.

Baca Juga: Pemerintah Klaim Inflasi Terkendali Jadi Pendukung Pemulihan Ekonomi Nasional

Wiku menegaskan, upaya menekan kasus harus menjadi perhatian bersama.

"Pemerintah juga terus melakukan pengetatan di pintu-pintu masuk negara serta memperketat screening," tegasnya.

"Pemerintah terus memantau tren kasus bersamaan dengan optimalisasi upaya pengendalian dan pencegahan penularan di berbagai lini dan sektor sosial ekonomi masyarakat," lanjut Wiku.***

Editor: Muhammad Sadili

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler