POTENSI BISNIS - Mantan Mucikari artis Robby Abbas Kembali ditangkap kepolisian terkait penyalahgunaan narkoba.
Robby Abbas ditangkap di sebuah hotel di Palmerah, Jakarta Barat, Kamis 4 Maret 2021 kemarin. Tak ada orang lain, ia hanya sendiri berada di hotel tersebut.
Dalam konferensi pers yang diadakan di Mapolda Metro Jaya , Robby Abbas mengaku telah mengkonsumsi sabu baru satu bulan belakangan ini.
Baca Juga: PPKM Skala Mikro diperpanjang Hingga 22 Maret 2021, Diperluas Ke 3 Provinsi
"Iya, dari akhir Januari 2021 (gunakan sabu)," kata Robby Abbas di Polda Metro Jaya dikutip PotensiBisnis.com dari PMJNews.
Alasan Robby mengkonsumsi narkotika jenis sabu karena stres tak memiliki pekerjaan saat pandemi Covid-19.
"Gunakan ini, karena saya stres, banyak masalah," ujarnya.
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, pihaknya mengamankan Robby Abbas setelah mendapat informasi dari masyarakat.
Baca Juga: Jadi Menikah dengan Vicky Prasetyo, Kalina Oktarani Fitting Baju Pengantin
"Kita amankan di sebuah hotel di Palmerah ya. Informasi dari masyarakat. Tes urinenya positif (amphetamine),” kata Kombes Pol Yusri Yunus.
Saat ini pihak kepolisian masih mendalami lebih lanjut terkait kasus penyalahgunaan narkoba yang menjerat Robby Abbas.
Pemasok dan pemberi narkoba menjadi target utama Kepolisian terkait kasus ini.
Robby Abbas bukan kali ini saja berurusan dengan pihak kepolisian, sebelum terjerat kasus narkoba, ia pernah terseret kasus prostitusi online artis.
Sebelumnya pada tahun 2015 nama Robby Abbas sempat ramai menjadi perbincangan masyarakat karena pengakuannya menjadi muncikari para artis.
Robby Abbas mengawali karirnya sebagai makeup artist.
Robby Abbas mengklaim bahwa dirinya memiliki daftar lengkap nama pesohor yang terlibat prostitusi artis.
Robby membongkar hak tersebut kepada publik setelah ditangkap polisi karena pekerjaan haramnya itu.
Baca Juga: Hari Raya Nyepi 2021, Kawasan Bromo Ditutup Total, Cek Jadwalnya di Sini!
Dia bertindak sebagai mucikari yang menawarkan beberapa artis kepada para pengusaha untuk diajak kencan.
Atas perbuatannya itu, Robby Abbas divonis Pengadilan Negeri jakarta Selatan bersalah dengan hukuman sat tahun empat bulan.
kemudian pada 10 Mei 2016, Robby abbas dinyatakan bebas dari penjara.
Selepas keluar dari penjara, Robby Abbas banyak tampil di acara televisi sebagai narasumber.
Namun selama pandemi ini, Robby Abbas mengaku sepi Job.***