Masker Scuba Dipersoalkan, Pemprov Jabar akan Berlakukan Penyesuaian guna Dongkrak Ekonomi dan UMKM

- 19 September 2020, 18:49 WIB
Ilustrasi, sebuah masker.*
Ilustrasi, sebuah masker.* /Pixabay/AndreinaCCC

“Nanti kita sampaikan pada yang sudah diberikan surat perintah, karena sejak tanggal 5 September kita sudah memerintakan beberapa umkm untuk segera memproduksi. Adapun tahap kedua ini ada sekitar 400 pelaku UMKM yang dilibatkan,” ucapnya.

Untuk yang sudah jadi masker scubanya, tambahnya, pihaknya tetap akan membayar sesuai dengan nilai kontrak, bukan bayar ganti rugi.

Baca Juga: Terbaru Amerika Temukan Cara Deteksi Covid-19 di Rumah, Cukup Satu Jam Hasil Tes Sudah Terlihat

Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya, "Jutaan Masker Scuba Kadung Dibuat UMKM, Pemprov Jabar Segera Berlakukan Penyesuaian". Sementara itu, yang belum dapat SP pihaknya akan upayakan pergantian spek masker.

Selebihnya Kusmana belum merinci perkembangan jumlah masker scuba yang telah selesai diproduksi maupun didistribusikan hingga saat ini.

Kusmana menambahkan, saat ini masih anjuran tidak menggunakan scuba untuk wilayah zona merah, belum ada edaran khusus terkait dengan ini.

Namun pihaknya tetap harus cepat beradaptasi dengan perubahan yang cepat ini sepanjang tetap mematuhi tertib adminstrasi, tertib anggaran dan tetap menjaga akuntabiltas.

Baca Juga: Verifikasi Email Prakerja Link Tidak Valid? Mungkin Ini Penyebabnya Segera Hindari

Perlu diketahui, Pemprov Jabar membeli 10 juta masker produk UMKM untuk membantu para pelaku bangkir kembali setelah dihantam krisis akibat Covid-19.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar meminta warganya untuk beradaptasi terkait penggunaan masker.

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x