POTENSI BISNIS - Jack Ma, sang Pendiri Alibaba Group retail terbesar di China, Siapa sangka dibalik keberhasilannya ternyata dia berasal dari keluarga yang sederhana.
Pria kelahiran Hangzhou, Zhejiang, Tiongkok, 10 September 1964 terlahir dari keluarga pemusik dan pendongeng tradisional. Ayahnya mendapatkan tunjangan sangat kecil untuk menghidupi keluarga yaitu sebesar Rp500.000.
Sejak kecil, Jack Ma harus menerima kenyataan pahit penolakan di setiap sekolah. Bahkan yang membuat ia terpukul ketika ia ditolak oleh Sekolah Dasar dengan alasana ujian matematika yang jelek.
Baca Juga: Abdurrahman Bin Auf, Cara Kaya Tanpa Modal
Menyerah dengan kehidupan nampaknya bukan jalan yang dipilih Jack Ma. Sejak umur 12 tahun Dia terus belajar dan mendalami minatnya dalam bahasa Inggris.
Mengayuh speda menjadi rutinitas Jack Ma hingga umur 20 tahun, untuk pergi ke hotel tempat ia belajar bahasa Inggris dan menjadi tour guide turis asing.
Kemampuan bahasa Inggris Jack Ma seiring berjalannya waktu terus meningkat, dibarengi dengan pemikirannya yang lebih terbuka dibandingkan dengan penduduk China pada umumnya. Wajar saja, pekerjaan sebagai tour guide turis asing menyebabkan pergaulannya sangat luas.
Jack Ma kemudia mendaftar di jurusan Bahasa Inggris Universitas Keguruan Hangzhou. Setelah lulus dia menjalani proefesi sebagai guru bahasa Inggris yang memiliki gaji 100-120 Renminbi sekitar Rp114.000 per-bulan.
Menjalani Proesi guru dengan gaji kecil, membuat pria yang akrab disapa ‘Ma’ ini mencoba untuk terjun ke dunia bisnis dengan melamar kerja di General Manager gerai penjual ayam goreng Kentuccky Fried Chincken. Inilah cikal bakal Jack Ma mengenali komputer dan internet.
Baca Juga: 6 Tips Mengubah Medsos Menjadi Mesin Uang
Suatu ketika, Ma Mengetik kata “beer” di mesin pencari Yahoo, dia tidak menemukan website China yang menjual beer secara online. Melihat potensi bisnis yang masih terbuka lebar, dia meminjam uang 200 dolar AS dari kerabatnya, untuk digunakan sebagai modal mendirikan perusahaan komputer.
Dikutip potensi-bisnis.com dari warta-ekonomi.com "Kisah Orang Terkaya: Jack Ma, Pendiri Alibabab Berharta Rp700 T", konsep bisnis ‘Ma’ adalah memfasilitasi pedagang Tiongkok untuk menjual barang ke luar negeri melalui internet, kemudian ia mendirikan Alibaba.com
Alibaba.com merupakan tempat pertama yang menghubungkan eksportir China dengan pembeli luar negeri secara maya. Permintaan pasar yang begitu cepat, mampu menarik para investor.
Dengan modal nekad, Jack Ma yang gaptek dan memiliki latar belakang sebagai guru bahasa Inggris ternyata mampu menjadi pendiri retail online terbesar di China hingga terbentuklah Alibaba Group.
Kini, dia menduduki peringkat ke-17 orang terkaya di dunia dan kedua di China versi Forbes dengan total kekayaan USD47,8 miiar, setara dengan Rp700 triliun. *** Fajria Anindya Utami