POTENSI BISNIS - Petarung kelas ringan UFC, Islam Makhachev mengaku tak masalah untuk menghadapi bintang UFC Conor McGregor.
Namun, atlet olahraga seni bela diri campuran (MMA) itu mengajukan syarat tertentu yang wajib dilakoni Conor McGregor.
Syarat yang diajukan Islam Makhachev itu yakni meminta Conor McGregor memenangkan sekali pertandingan dan menunggu Islam bertarung memperebutkan sabuk juara divisi kelas ringan UFC.
Petarung asal Dagestan, Rusia itu baru saja menang mudah atas Bobby Green di UFC Fight Night 202, yang berlangsung di UFC Apex, Las Vegas, Minggu, 27 Februari 2022, WIB.
Kemenangan itu memperpanjang rekor tak terkalahkan Islam Makhachev secara berturut-turut, yakni sebanyak 10 kali.
Rekor itu menyamai pencapaian Charles Oliveira yang kini memegang sabuk juara kelas ringan UFC.
Islam Makhachev berencana naik ke oktagon guna memperebutkan gelar juara kelas ringan UFC.
Namun, ia harus antre terlebih dahulu. Pasalnya, perebutan gelar juara kelas ringan UFC sudah dibooking oleh Justin Gaethje yang berkesempatan melawan Charles Oliveira di UFC 274.
Sebetulnya, Makhachev mengaku tidak tertaring disabung bareng Conor McGregor yang merupakan musuh bebuyutan sahabatnya, Khabib Nurmagomedov.
McGregor pun kini sudah mampu mengatasi cedera patah tulang kakinya. Ia bisa kembali ke oktagon pada musim panas 2022, yang kemungkinan antara bulan Juni hingga Agustus.
“Sejujurnya, saya tidak ingat kapan orang ini (McGregor) memukuli seseorang,” kata Makhachev usai mengalahkan Bobby Green, sebagaimana dikutip dari PotensiBisnis.com dari laman MMA Junkie.
"Dia (McGregor) harus kembali, mengalahkan seseorang, lalu ayo pergi (melakukan pertarungan)." tambahnya.
Makhachev memang telah berulangkali memantaskan dirinya untuk bisa merebut gelar juara kelas ringan UFC. Namun ia belum memiliki kesempatan untuk disabung di dalam oktagon memperebutkan gelar juara dunia.
Namun, apabila McGregor berhasil mengalahkan lawannya terlebih dahulu, maka Makhachev merasa tak khawatir untuk meladeni McGregor karena ia yakin itu merupakan pekerjaan mudah.
Makhachev secara tidak langsung melakukan olok-olok ringan terhadap mantan juara dunia UFC di dua divisi itu.
"Kenapa tidak (bertarung dengan McGregor)?" ujar Makhachev yang seolah yakin akan dengan mudah mengatasi Mcgregor.
Bahkan, kata dia, tingkat kesulitan menghadapi McGregor tentu tidak sebanding dengan kesulitan Makhachev saat mengalahkan Bobby Green.
Padahal, Makhachev hanya membutuhkan waktu sekitar dua menit saja untuk membenamkan Bobby Green. Artinya, Makhachev sangat percaya diri untuk mengalahkan McGregor.
“Aku akan menghancurkannya dengan mudah. (Mengalahkan) Bobby Green lebih sulit bagi saya daripada mengalahkan Conor,” katanya.***