Ikuti Jalur Google Maps, Minibus Berpenumpang 5 Orang Terperosok di Lembang

- 29 Oktober 2020, 19:36 WIB
Akibat terpaku dengan google Maps sebuah mobil terperosok di Lembang
Akibat terpaku dengan google Maps sebuah mobil terperosok di Lembang /(Foto: Dokumentasi Unit Lantas Polsek Lembang)/

POTENSIBISNIS - Lantaran tak tahu medan di kawasan wisata Lembang, satu mobil minibus terperosok di tanjakan Maribaya, Lembang pada Rabu, 28 Oktober 2020.

Dari keterangan sopir, saat mengemudi hanya berpatokan pada Google Maps. Entah bagaimana, mobil tiba-tiba terperosok.

Saat terjadi kecelakaan, sopir pun mengaku tak bisa mengedalikan kendaraannya hingga terjadi kecelakaan tunggal.

Baca Juga: Najwa Shihab dan Narasi TV Pertontonkan Wajah Pembakar Halte Sarinah, Siapa yang Ditangkap Polisi?

"Kecelakaan diduga karena pengendara diarahkan oleh Google Maps. Saat di TKP, supir tidak tahu medan dan terlalu fokus Google Maps sehingga tidak bisa mengendalikan kendaraannya," kata Kanit Lantas Polsek Lembang, AKP Asep Ratman kepada wartawan pada Kamis, 29 Oktober 2020.

Menurut Asep, berdasarkan keterangan korban rombongan rencananya akan berwisata ke The Lodge Maribaya setelah berkunjung dari Orchid Forest di Cikole.

"Diduga untuk mengindari kemacetan dan mencari jalur lebih cepat, mereka menggunakan petunjuk dari Google Maps. Tetapi salah arah jalan sehingga mereka mengalami kecelakaan," jelasnya seperti dikutip dari RRI.

Baca Juga: Daftar Top Skor Sementara Liga Champions, Rashford Melesat Memimpin dengan Perolehan 4 Gol

Dalam peristiwa itu, lanjutnya, para penumpangnya selamat meski kondisi kendaraan rusak parah.

Ia mengimbau, wisatawan yang berkunjung ke wilayah Lembang, Kabupaten Bandung Barat agar tidak hanya terpaku teknologi Google Maps ketika hendak menuju ke suatu tempat, terlebih baru pertama kali datang ke daerah itu.

"Karena tidak selamanya data yang diberikan GPS atau Google Map akurat. Beberapa kali pengguna Google Map diketahui tersesat akibat petunjuk dari teknologi tersebut, bahkan hingga mengalami kecelakaan," ungkapnya.

Menurut Asep, berdasarkan keterangan korban rombongan rencananya akan berwisata ke The Lodge Maribaya setelah berkunjung dari Orchid Forest di Cikole.

Guna menghindari kejadian serupa, Asep meminta, wisatawan sebaiknya tidak malu bertanya kepada warga sekitar agar diarahkan atau diberikan petunjuk jalur yang tak membahayakan.

"Jangan terlalu fokus Google Maps, karena terkadang rute yang diarahkan itu menyesatkan. Lebih baik lihat marka atau bertanya ke warga atau ke anggota kepolisian," pungkasnya.***

Editor: Awang Dody Kardeli

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x