Ketua PCNU Karawang Diminta Klarifikasi Soal Tudingan Terima Uang Ratusan Juta Tidak Benar

- 18 Oktober 2020, 19:48 WIB
Ilustrasi Pemilu
Ilustrasi Pemilu /PRFM

POTENSI BISNIS - Ketua PCNU Karawang, Kiai Ahmad Ruhyat Hasbi diminta Klarifikasi terbuka oleh Pimpinan Pondok Pesantren Annihayah, Kecamatan Rawamerta, Kai Ahmad Tatang Syihabudin.

Hal ini berdasarkan pernyataan Ketua PCNU Karawang dalam Whatsapp Group yang menyebutkan Bahwa Kiai Kultural NU telah menerima uang ratusan juta dari calon Bupati Cellica Nurrachadiana.

Menurutnya, Ketua PCNU Karawang telah mencemarkan nama baik Pesantren dan NU. Dirinya bersama empat kiai lainnya tidak pernah terima uang dari paslon manapun.

Baca Juga: Gara-gara Kirim Air dan Nasi Bungkus, Bendahara KAMI Jabar Harus Berurusan dengan Polda Jawa Barat

"Tudingan itu tidak benar. Kami harap KH. Uyan (panggilan akrab Ahmad Ruhyat) meminta maaf secara terbuka di media massa," ungkap Kiai Tatang, kepada awak media, akhir pekan lalu.

Kiai Tatang menuturkan, pada musim Pilkada, bukan hal aneh jika ada calon yang datang untuk sowan ke Kiai dan pesantren NU.

"Kami mempersilahkan semua paslon untuk datang. Karena mungkin kami dipandang sebagai orang tua," katanya.

Biasanya, lanjut Kiai Tatang, para calon bupati/wakil bupati meminta doa dan nasehat dari para kyai. Hal itu hal yang wajar, bukan berarti ada janji-janji politik apalagi dibayar.

Kiai Tatang mengaku telah bertemu para Kiai NU lain yang dituding menerima uang dari Cellica-Aep.

Halaman:

Editor: Rahman Agussalim

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x