Kerap Digunakan Sebagai Penghalau Demonstran, Seberapa Bahaya Gas Air Mata? Simak Penjelasan Ini

- 8 Oktober 2020, 23:11 WIB
Ilustrasi aparat melepaskan gas air mata.
Ilustrasi aparat melepaskan gas air mata. /ANTARA

Seperti dikabarkan galamedia.pikiran-rakyat.com dalam artikel, "Sering Digunakan Untuk Usir Pendemo, Bahayakan Gas Air Mata Bagi Kesehatan?". Bahkan tidak menutup kemungkinan menyebabkan kebutaan sementara.

Baca Juga: Kabarnya Banpres Produktif Usaha Mikro Akan Diperpanjang, Siapa Saja yang Berhak Mendapatkannya?

Begitu mengenai tubuh, gas air mata akan memunculkan sensasi terbakar tak hanya mata melainkan juga pada saluran pernapasan, kulit, dan berbagai organ lain.

Gejala pertama yang biasanya dirasakan adalah mata perih dengan disertai keluarnya air mata.

Kemudian gas ini akan mengiritasi mata, hidung, mulut, hingga paru-paru. Biasanya jika sudah parah, gas air mata bisa bikin sesak napas, nyeri dada, iritasi kulit, atau yang lebih berat gangguan sistem pencernaan seperti muntah dan diare.

Baca Juga: Gelombang Tinggi Hantam 9 Pantai di Indonesia, Cek Lokasi Anda Termasuk?

Makan pantas dapat membuat demonstran bergelimpangan di jalanan. Lalu bagaimana dengan gas air mata yang sudah kedaluwarsa?

Gas air mata yang sudah kedaluwarsa malah katanya bisa jauh lebih berbahaya dibanding yang masih belum expired.

Komponen yang ada di dalamnya akan terurai menjadi senyawa yang lebih sederhana, seperti gas sianida, fosgen, dan nitrogen.

Baca Juga: Menikmati Fenomena Alam Hujan Meteor Draconid Malam ini,  Berikut Tips Menggunakan Teropong Bintang

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah