Kabar Gembira: Sri Mulyani Bakal Bagikan BLT Sampai Tahun Depan, Dananya Sudah Disiapkan

- 10 September 2020, 20:34 WIB
Tangkap layar, Menkeu menjelaskan pengalokasian RAPBN/
Tangkap layar, Menkeu menjelaskan pengalokasian RAPBN/ /Instagram.com/@smindrawati


POTENSI BISNIS – Adanya pandemi Covid-19 banyak masyarakat yang mengeluhkan sulitnya mencari pendapatan. Dengan adanya pandemi Coid-19 semua aktivitaspun menjadi serba terbatas.

Dengan adanya kondisi demikian pemerintah banyak mengeluarkan bantuan bagi para masyarakat yang terdampak adanya pandemi Covid-19. Bahkan kabarnya bantuan langsung tunai (BLT) akan diperpanjang sampai tahun depan.

Kabarnya untuk pemulihan ekonomi dan juga untuk membantu masyarakat yang mengalami kesulitan akibat pandemi Covid-19 masih tetap akan mendapat BLT sampai tahun depan. Bahkan alokasi dananya sudah disiapkan.

Baca Juga: BLT Rp600 Ribu Tahap 3 Segera Cair! Simak Cara Cek Saldo Rekening BRI yang Sedikit Diketahui Orang

Dilansir PotensiBisnis.com dari laman wartaekonomi.co.id Kementrian Keuangan (Kemenkeu) mencatat sebesar Rp 796,3 Triliun Dana Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) dalam RAPBN tahun 2021. Angka ini mengalami kenaaikan dari tahun ini sebesar Rp 763,9 Triliun atau kenaikan sekitar 4,2%.

Sri Mulyani selaku Mentri Keuangan (Menkeu) menuturkan kebijakan dana desa tahun 2021 untuk meningkatkan alokasi guna memperbaiki proporsi alokasi dana desa sesuai dengan karakteristik desa. Hal ini juga dimaksudkan untuk mendorong kinerja desa dalam meningkatkan transformasi desa.

Pemerintah juga akan memberdayakan UKM dan sektor usaha pertanian, serta mendorong transformasi ekonomi desa melalui desa digital. Selanjutnya juga meneruskan beberapa program pengembangan potensi desa, produk unggulan desa, kawasan pedesaan dan peningkatan peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

Baca Juga: BLT Tahap 3 Siap Disalurkan, Jangan Kaget Jika Terima SMS BPJAMSOSTEK Segera Buka Bsu.bpjamsostek.id

“Kriteria kinerja yang bersifat dinamis dan strategis agar daerah bekerja lebih kompetitif secara positif dan dapat mempertajam indikator, hal ini agar selaras dengan prioritas nasional.” Ujarnya.***

Editor: Abdul Mugni

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x