POTENSI BISNIS - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menjelaskan, sejumlah daerah di Indonesia, khususnya di ibu kota provinsi bakal mengalami fenomena hari tanpa bayangan.
Menurut BMKG, kulminasi atau transit atau istiwa’ yakni fenomena ketika matahari tepat berada di posisi paling tinggi di langit.
BMKG mengungkapkan, ketika deklinasi matahari sama dengan lintang pengamat, fenomenanya disebut sebagai kulminasi utama.
“Pada saat itu, matahari akan tepat berada di atas kepala pengamat atau di titik zenit. Akibatnya, bayangan benda tegak akan terlihat ‘menghilang’, karena bertumpuk dengan benda itu sendiri," kata BMKG, dikutip PotensiBisnis.com dari laman PMJ News.
"Karena itu, hari kulminasi utama dikenal juga sebagai hari tanpa bayangan,” ujarnya.
Mengapa fenomena kulminasi bisa terjadi?
BMKG menegaskan, bidang ekuator bumi atau bidang rotasi bumi tidak tepat berimpit dengan bidang ekliptika atau bidang revolusi bumi.