POTENSI BISNIS - Sejak membludaknya angka kasus Covid-19, rumah sakit banyak yang menolak pasien bergejala ringan dan sedang.
Alasan mereka adalah memprioritaskan pasien Covid-19 yang sudah berat untuk menyelamatkan nyawanya.
Mereka yang bergejala ringan dan sedang lantas diminta isolasi mandiri atau isoman dengan catatan wajib melapor pada pihak RT, RW, hingga puskesmas.
Baca Juga: Starting Grid MotoGP Austria 2021: Jorge Martin Terdepan, Marquez Lima Besar, Rossi Tercecer
Namun fakta lain justru muncul, yakni kasus kematian saat pasien Covid-19 yang menjalani isoman di rumah cukup tinggi.
Terbaru adalah pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.
Luhut mengungkap bahaya yang kemungkinan bisa ditimbulkan saat anggota keluarga positif Covid-19 melakukan isolasi mandiri atau isoman di rumah.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok Minggu 15 Agustus 2021: Capricorn, Aquarius, dan Pisces Libido Anda Meningkat
Dikutip dari pikiran-rakyat.com, dengan berbagai kemungkinan tersebut, Luhut meminta masyarakat yang positif Covid-19 mau memanfaatkan tempat isolasi terpusat (isoter) yang disediakan pemerintah.
Isoman dinilai Luhut bisa mengakibatkan efek berantai, mulai dari penularan pada anggota keluarga lainnya hingga tak terkontrolnya kondisi pasien Covid-19.