Maksimalkan PPKM Darurat, Pemkot Semarang akan Tes Swab Sekitar 4.000 Orang per-Hari

- 4 Juli 2021, 14:06 WIB
Ilustrasi: Swab Tes, Pemkot Semarang sekitar 4.000 orang per hari
Ilustrasi: Swab Tes, Pemkot Semarang sekitar 4.000 orang per hari /REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana

POTENSI BISNIS – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat telah diresmikan pemerintah.

PPKM Darurat yang berlaku sejak 3 Juli kemaren, sampai 20 Juli 2021 akan diterapkan beberapa pembatasan.

Hal ini dilakukan sebagai upaya pemerintah menekan laju penyebaran Covid-19 di Indonesia yang sejak libur lebaran Idul Fitri 2021 melonjak semakin tinggi.

Baca Juga: Selama PPKM Darurat, Perusahaan Masih Beroperasi akan Ditindak

Seakan sulit dikendalikan, Covid-19 di Indonesia semakin menggila membuat pemerintah kewalahan menangani penyebaran virus mematikan ini.

Hal ini membuat pemerintah memutuskan untuk melakukan penerapan PPKM Darurat yang dianggap dapat membantu menekan laju penyebaran Covid-19 di Indonesia.

Salah satunya, Pemerintah Kota Semarang yang ingin melaksanakan PPKM Darurat ini dengan maksimal.

Baca Juga: 3 Rekor Pertemuan Italia vs Spanyol Prediksi Semifinal Euro 2020 akan Jadi Duel Sejarah

Mengingat jika Kota Semarang disebut berada pada level tertinggi penyebaran Covid-19, yaitu berada pada level 4 dari deret ukur 1 sampai 4.

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah