Dia sudah mendapatkan perawatan secara intensif salama kurang lebih sepekan sejak Rabu, 12 Mei 2021.
Menurut Erna Indriana, perawatan untuk Wimar sudah maksimal. Tim dokter yang merawat, mencapai enam orang.
Di masa perawatan ini, Wimar rutin cuci darah. Wimar juga dalam keadaan dibius untuk memaksimalkan kerja ventilator.
"Karena kalau tidak dibius, beliau lemah sekali," ujar Erna.
Wimar sempat berobat jalan karena masalah lambung beberapa waktu lalu. Setelah itu, dia tampak lemas.
Dengan kondisi itu, Wimar dibawa ke RSPI dan diarahkan ke ICU.
Dari hasil pemeriksaan dia didiagnosis sepsis.
"Seminggu sebelumnya Pak Wimar rawat jalan, ada keluhan di lambung, dan ini beda dengan yang sekarang," ucapnya.
"Pulang dari rumah sakit (berobat) kelihatannya lemas terus, dan tidak membaik. Kita bawa ke rumah sakit lagi, ke IGD. Ternyata dibilang sepsis, dan langsung masuk ICU," lanjut dia.
Sepsis adalah infeksi berat seluruh tubuh yang mengakibatkan multiorgan failure.