Hardiknas 2 Mei 2021, Ketua Komisi II DPRD Jabar: Harus Direfleksikan, Bukan Sekedar Seremonial di Sosmed

- 2 Mei 2021, 20:54 WIB
Ketua Komisi II DPRD Jabar Rahmat Hidayat Djati.
Ketua Komisi II DPRD Jabar Rahmat Hidayat Djati. /Zaenal Mutaqin/

Di saat kondisi masyarakat kita yang malas membaca teknologi hadir dengan begitu derasnya dan tidak bisa dibendung, pada akhirnya ada sebuah pelompatan yang terjadi.

"Dengan ilmu yang masih sangat minim, malas baca buku, tapi sangat suka menatap layar handphone berjam-jam. Jangan heran jika Indonesia menjadi sasaran empuk untuk info provokasi, hoax, dan fitnah," sambungnya.

"Kecepatan jari untuk langsung like dan share bahkan melebihi kecepatan otaknya “masyarakat latah”. Padahal berita tersebut belum di analisis secara mendalam (tabayyun)," kata dia lagi.

Menurut Rahmat, inilah yang disebut era Post-truth dimana sesuatu yang palsu lebih mendominasi di banding kebenaran itu sendiri.

Memasuki era industri revolusi 4.0 yang dimana segala bentuk kegiatan kebudayaan dilakukan melalui teknologi digitalisasi, adanya kehadiran robot, artificial intelegence, machine learning, biotechnology, blockchain, internet of things (IoT), serta driverless vehicle.

"Singkat kata hari ini kita hidup di era yang segala sesuatunya serba mudah, serba cepat jangan sampai kita menjadi bangsa yang malas, tidak produktif tetapi harus tetap berpikir kritis terhadap segala sesuatu, terhadap berbagai situasi yang terjadi," kata Rahmat.

Sebab kata dia, kecepatan dan kecanggihan teknologi “smartphone” harus berbanding lurus dengan kemampuan manusia dalam memahaminya “good people”.

Sehingga dengan begitu kita tidak akan di perbudak oleh teknologi tetapi teknologi akan banyak membantu kehidupan kita, dan menjadikan teknologi untuk lebih memanusiakan manusia.***

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x