Terkait Mass-Tagging Pornografi di Facebook, Kominfo Kerahkan Mesin Pengais untuk Menangkal Konten Negatif

- 26 April 2021, 14:19 WIB
Ilustrasi phising link.
Ilustrasi phising link. /mohamed_hassan/pixabay.com/mohamed_hassan

POTENSI BISNIS – Pekan lalu, beberapa pengguna Facebook melaporkan tautan (link) situs video porno yang menandai akun mereka.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) angkat bicara terkait kejadian penandaan massal (mass-tagging) pada tautan yang bermuatan pornografi di Facebook. 

Kominfo telah mengoperasikan mesin pengais (crawling) atau Ais untuk menangkal konten-konten negatif di media sosial.

Baca Juga: Dukung Perpindahan Ibu Kota, Kominfo Prioritaskan Batam Jadi Pusat Data Nasional

"Hasil investigasi Facebook menunjukkan bahwa mass-tagging terjadi secara acak dan tidak ditargetkan ke individu tertentu, serta merupakan upaya phishing di mana pengguna diarahkan untuk mengakses tautan (link) yang di-tag ke mereka," kata Juru Bicara Kementerian Kominfo Dedy Permadi dikutip PotensiBisnis.com dari Antara, Senin, 26 April 2021.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa saat ini Facebook telah menghapus halaman-halaman yang terlibat dalam upaya phishing ini, dan melakukan blokir terhadap tautan yang mencurigakan agar tidak dapat diposting di atas platform Facebook.

Agar terhindar dari upaya phishing, Kominfo mengimbau masyarakat untuk tidak mengakses tautan atau pesan yang mencurigakan, serta menjaga keamanan akun.

Baca Juga: Buruan Klaim Kode Redeem FF Terbaru Senin, 16 April 2021 Lalu Dapatkan Skin Spesial hingga Diamond Gratis

"Selain itu, menjaga keamanan akun dengan memastikan kembali setting keamanan dan privasi di semua akun sosial media, aplikasi percakapan dan email mereka," kata Dedy Permadi.

Sebelumnya, sejumlah akun Facebook diketahui mendapatkan tag dari orang yang tidak dikenal. Aktivitas tersebut dicurigai sebagai kampanye phising.

Phising sendiri adalah salah satu teknik untuk mengakses akun pengguna di mana setelah pengguna mengunjungi situs atau halaman yang sudah disebarkan, ternyata halaman tersebut mengandung malware yang berbahaya bagi akun dan dapat merembet ke teman-teman di media sosialnya.

Untuk menghindari phising lewat mass-tagging, pengguna Facebook disarankan untuk mengubah setelan notifikasi akun yang menandai mereka.

Pengguna cukup klik ikon lonceng atau notifikasi di pojok kanan atas.

Baca Juga: Dilantik Jadi Bupati Bandung, Ini Program Kerja Dadang Supriatna

Setelahnya, klik ikon tiga titik di kanan dan pilih pengaturan notifikasi. Kemudian klik menu tanda, lalu ubah ke opsi teman untuk menghindari tag dari akun orang tak dikenal.

Untuk lebih jelasnya, pengguna Facebook bisa mengikuti langkah preventif di bawah ini untuk mencegah maraknya tag massal link video porno dan mengamankan akun agar tidak mudah diretas oleh pihak lain.

Bagi yang sudah terkena tag link video porno di Facebook

  1. Klik  icon "More" atau tanda titik tiga di notifikasi yang berisi link video porno.
  2. pilih "Only get notifications about tags from friends".

Bagi yang belum terkena tag link video porno

Baca Juga: RAMALAN ZODIAK Besok Selasa 27 April 2021: Leo, Aries, Sagitarius Bersiap Perubahan akan Menghampiri

  1. Buka aplikasi Facebook.
  2. Klik gambar tiga garis di bagian atas. Lalu, klik "Settings & Privacy".
  3. Tekan "Settings," lalu masuk ke bagian "Profile and Tagging."
  4. Di bagian "Who can see what other post on your profile" dan pilih "Only me."
  5. Lanjut ke bagian Tagging, di "Who can see posts you're tagged in on your profile?" diset "Only me."
  6. Kemudian, ke bagian Reviewing, di "Review tags people add to your posts before the tags appear on Facebook?" diset "off."
  7. Di bawahnya pada bagian "Review post you're tagged in before the post appears on your profile?" diset "off."
  8. Pindah ke bagian "Notifications Settings," dan pilih "Tags" atau tandai, lalu set "Friends" untuk tidak sembarang orang bisa tag akun Facebook kita.***

Editor: Babah Pram

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah