Network
POTENSIBISNIS - Perusahaan raksasa teknologi, Google menyediakan lebih dari 150 juta dolar AS atau setara dengan Rp2, 1 triliun untuk mempromosikan edukasi dan distribusi vaksin Covid-19.
CEO Google dan Alphabet, Sundar Pichai mengatakan, pihaknya menyediakan lebih dari 150 juta dolar untuk mempromosikan edukasi vaksin dan distribusi yang adil.
Itu dilakukan guna mempermudah menemukan informasi yang relevan secara lokal, termasuk kapan dan di mana mendapatkan vaksin.
Baca Juga: Terkait Kasus Suap Bansos Juliari Batubara, KPK Panggil Sekretariat Komisi VIII DPR RI
"Kami juga akan membuka ruang Google untuk dijadikan situs vaksinasi sesuai kebutuhan," katanya dikutip dari Antara, Selasa, 26 Januari 2021.
Sementara ini, beberapa fasilitas Google, seperti gedung, tempat parkir dan ruang terbuka, akan tersedia sebagai klinik vaksinasi.
Pihaknya juga akan membuka klinik di Los Angeles, San Francisco, Kirkland, Washington dan New York City terlebih dahulu, kemudian berkembang secara nasional saat vaksin tersedia lebih banyak.
Pichai juga mengumumkan Google akan memberikan 100 juta dolar AS dalam bentuk hibah iklan kepada CDC Foundation, WHO dan organisasi nirlaba lainnya.
