Jika Terjadi Megathrust dan Tsunami 20 Meter, Ilmuwan: Potensi Paling Besar di Jabar Ketimbang Jatim

1 Oktober 2020, 20:31 WIB
Ilustrasi tsunami. /PIXABAY/rolandmey

POTENSI BISNIS - Riset yang berjudul "Implications for Megathrust Earthquakes and Tsunamis from Seismic Gaps South of Java Indonesia". Belakangan menggemparkan publik dengan hasil riset tim peneliti Institute Teknologi Bandung (ITB), yang dipublikasikan dalam jurnal Nature Scientific Report.

Isi dari riset tersebut adalah adanya potensi terjadinya gempa megathrust di Selatan Pulau Jawa dengan gelombang tsunami setinggi mencapai 20 meter.

Guru Besar Seismologi ITB menyampaikan hasil risetnya bersama tim penelitinya dalam acara yang digelar secara virtual yang berbicara tentang implikasi gempa megathrust di Selatan Jawa.

Baca Juga: UPDATE: BLT BPJS Ketenagakerjaan Tahap 5 Segera Cair? Menaker Pastikan 3,3 Juta Gagal Menerimanya

Dalam acara tersebut, Sri Widiantoro juga memberikan peringatan akan adanya potensi gempa yang dapat memicu terjadinya tsunami.

Berdasarkan penelitian yang dilakukannya, gelombang tsunami diprediksi dapat mencapai tinggi 20 meter di daerah selatan Banten.

Potensi ini muncul dikarenakan adanya zona aktif tektonik yang ada di Selatan Pulau Jawa sehingga dapat menimbulkan gempa berskala besar.

Dalam acara virtual ini, Sri Widiantoro memaparkan hasil simulasi selama 3 jam dalam penelitiannya terkait terjadinya gempa megathrust dengan menggunakan model sumber gempa dari hasil inversi data GPS.

Baca Juga: Tips Kelola Keuangan di Usia 20-an Agar Tetap Aman Habis Gajian

Dari penjelasan Sri, ia menyebutkan bahwa pada periode ulang 400 tahun, tsunami yang terjadi akan mencapai tinggi 20 meter di sekitar selatan Banten dimana semakin ke Timur maka gelombang tsunami akan semakin kecil.

Namun, ia juga menjelaskan jika segmen sebelah timur ini pecah, maka tsunami di bagian timur bisa mencapai 12 meter.

"Untuk periode ulang 400 tahun, itu bisa menyebabkan tsunami setinggi 20 meter. Ini kira-kira di sekitar selatan Banten. Ke timur semakin kecil, tetapi jika yang pecah disebelah timur, segmen sebelah timur, maka bagian timur tsunaminya bisa mencapai 12 meter kira-kira di selatan," ucapnya.

Baca Juga: Makna Lambang dan Lagu Garuda Pancasila Perlu Diketahui Sejarah Singkat Pencipta Liriknya Sudharnoto

Sri juga menjelaskan, jika segmen sebelah timur dan barat ini pecah, maka segmen barat akan mencapai tinggi tsunami 20 meter dan segmen timur 12 meter dengan rata-rata gelombang tsunami di pantai selatan bisa mencapai 5 meter.

"Bagaimana kalau segmen barat dan timur pecah bersama seperti yang terjadi di Toronto. Kita lihat, yang sebelah barat bisa mencapai 20 meter ketinggian tsunaminya. Sebelah timur sekitar 12 meter. Namun, rata-ratanya menjadi lebih tinggi kalau pecah bersama. Kira-kira disepanjang pantai selatan ini bisa 5 meter ini tinggi tsunaminya," kata dia

Dari hasil riset ITB ini pula, disebutkan bahwa Jawa Barat memiliki potensi gempa dengan kekuatan yang lebih besar dibanding dengan Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Baca Juga: Update Harga HP OPPO, Samsung, Vivo, Xiaomi, hingga iPhone Awal Oktober Pasti Terjangkau Oleh Anda

Jawa Tengah dan Jawa Timur akan menghadapi gempa yang berkekuatan 8,8 Mw. Namun, jika kedua daerah ini yakni segmen barat dan timur terjadi gempa tunggal, maka akan menghasilkan gempa yang berkekuatan 9,1 Mw.

Sebagai tindak lanjut dari hasil riset ini, tim peneliti ITB juga akan mengadakan survey langsung ke titik lokasi yang disebutkan. Artikel ini telah tayang di jurnalpresesi.pikiran-rakyat.com sebelumnya, berjudul "Ilmuwan Sebut Wilayah Paling Parah Terkena Tsunami Setinggi 20 Meter Jika Terjadi di Selatan Jawa".***(Avilia Primaturin/jurnalpresesi)

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: Jurnal Presesi

Tags

Terkini

Terpopuler