Waduh! Subsidi Token Listrik Gratis PLN Tak Bisa Lewat WhatsApp Dibatasi, Ini Cara Barunya

22 Januari 2021, 15:42 WIB
Cara dapat bantuan subsidi token listrik gratis PLN Januari 2021 via website www.pln.co.id, WA, dan aplikasi. /pln.co.id/

POTENSIBISNIS – Pemerintah telah memperpanjang subsidi keringanan biaya listrik kepada pelanggan PLN kategori rumah tangga daya 450 VA dan 900VA bersubsidi hingga bulan Maret.

Namun ternyata dalam subsidi tersebut ada sebuah batasan dan aturan yang dirubah.

Program subsidi tagihan listrik ini awalnya hanya dilakukan hingga bulan Desember saja, namun melihat kondisi yang belum pulih dari pandemi Covid-19, pemerintah berusaha untuk meringankan beban  masyarakat dengan memperpanjang lagi subsidi ini.

Baca Juga: UPDATE: Gempa Talau Sulut 7.0 M, Dilaporkan Lima Rumah dan Satu Gereja Rusak

Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan, Bob Saril mengatakan, program ini sudah bisa dinikmati kembali pada tanggal 7 Januari 2020.

 “Secara sistem kami sudah siap untuk kembali menyalurkan, karena ini sifatnya perpanjangan. Kami optimis penyaluran dapat berjalan dengan baik,” ujar Bob dalam keterangan tertulisnya, Jumat 1 Januari 2021.

Terkait penyaluran diskon listrik yang masih berlangsung saat ini, PLN mulai melakukan perubahan-perubahan.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 22 Januari Live Streaming RCTI: Al Punya Rahasia Bersama Elsa

Perubahan yang pertama ialah dengan melakukan pembatasan pada mekanismenya, maka dari itu kini dalam pemakaian potongan tarif dihitung sesuai maksimum pemakaian.

"Sebenarnya ini hanya meneruskan, tapi ada sedikit perbedaan realisme. Jadi bukan perbedaan pada stimulusnya, tapi pada mekanismenya," kata Bob Saril dalam sesi teleconference, Jumat 22 Januari 2021. Dikutip Potensibisnis.com dari PMJ News.

Untuk pelanggan pasca bayar 450 VA, tarif listrik gratis hanya diberikan untuk pemakaian listrik maksimal 720 jam nyala, atau setara 324 kWh.

Baca Juga: Gempa Talaud Sulut 7,0 M, BPBD Imbau Potensi Susulan Guncang 18 Kecamatan Rendah-Tinggi

"Ini yang diberikan diskon 100 persen. Di atas itu, maka dikenakan tarif normal subsidi," kata Bob Saril.

Sementara untuk pelanggan pra bayar 900 VA, diskon listrik 50 persen juga dikenakan batasan pemakaian 720 jam nyala, atau setara 648 kWh, jika lebih dari itu, pemakaiannya dikenakan tarif normal yang sudah disubsidi.

"Ini secara mekanisme hanya diberikan yang memenuhi maksimum pakai. Karena kalau lebih daripada itu seharusnya yang memang bukan haknya lagi untuk mendapatkan," ujar Bob Saril.

Baca Juga: Login eklim.taspen.co.id Cek Saldo BP Tapera Pensiunan PNS, Lengkapi Syarat Ini Cairkan

Perubahan kedua ialah, kini penyaluran subsidi listrik gratis tidak lagi bisa menggunakan WhatsApp.

Subsidi listrik gratis yang biasa disalurkan PLN melalui WhatsApp akan dihentikan mulai bulan depan.

Keputusan ini dibuat karena PLN ingin memprioritaskan pemberian layanan tersebut melalui portal PLN mobile dan situs resminya.

Baca Juga: 15 Pemulung Bekerja di PT Waskita Karya, Mensos Risma: Saya Yakin Dapat Lebih Baik

"Layanan kami akan kita hilangkan di bulan-bulan selanjutnya karena kami merasa PLN mobile ini bisa menjadi sarana yang lebih cepat," kata Bob Saril.

Bob mengatakan, jika melalui layanan PLN mobile, maka pelayanan akan lebih mudah diberikan.

"Jadi kami menyarankan kepada teman-teman bolehlah untuk mendownload PLN mobile. Kalau ada keluhan gangguan listriknya, karena ini berbasis data geospasial, maka posisi dari rumah bapak-ibu sudah dikenali dan kemudian kami bisa menemukan siapa petugas kami yang paling dekat," katanya.

Selain itu juga, dengan menggunakan aplikasi ini semuanya akan sudah terukur secara otomatis.

"Mesin akan mencatat, dan cepat pengeluaran. Karena petugas sudah mengetahui lokasi geospasial, dan pelanggan bisa monitor dimana posisinya mereka itu," kata Bob Saril.

Berikut ini kami berikan kepada Anda, cara mendapakat subsidi token listrik PLN yang masih bisa dilakukan melalui situs resmi.

Pertama, ialah buka www.pln.co.id kemudian pilih menu ‘Stimulus Covid-19’ (token gratis/diskon).

Lalu masukkan ID Pelanggan atau Nomor Meter

Setelah itu Token gratis akan ditampilkan di layar

Kemudian pelanggan tinggal memasukkan token gratis tersebut ke meteran yang sesuai dengan ID Pelanggan

Diketahui sebelumnya, pemerintah  memperpanjang pemberian subsidi token listrik PLN dengan anggaran Rp3,78 triliun.

Program ini akan memberikan diskon 100% kepada pelanggan listrik kategori daya 450 VA bagi rumah tangga maupun bisnis, dan diskon 50% kepada pelanggan kategori daya 900VA.

Para pelanggan tersebut nantinya akan mendapatkan token listrik senilai pemakaian tertinggi dalam 3 bulan terakhir.

Sama seperti sebelumnya, bagi pelanggan pascabayar, bantuan ini akan langsung masuk dalam tagihan masing-masing pelanggan.

Sementara untuk pelangan prabayar atau yang menggunakan sistem token, besaran bantuan diberikan sama dengan bantuan di Tahun 2020.

Namun subsidi ini hanya akan diberikan kepada orang-orang yang sudah terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Kementerian Sosial..

“Kami pastikan pemberian stimulus ini tepat sasaran, khusus kategori rumah tangga sesuai Data Terpadu Kesejahteraan Sosial dari Kementerian Sosial,” ujarya.***

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler