Network
POTENSI BISNIS - Resesi gingiva atau gusi surut adalah suatu kondisi ketika gusi merosot ke bawah dari permukaan gigi, sehingga memperlihatkan permukaan akar gigi dan kemudian dikenal dengan istilah gigi turun. Kondisi ini adalah satu gejala dari penyakit gusi.
Gusi surut dapat menyebabkan sensitivitas gigi, kesenjangan yang besar antara gigi dan gusi, akar terekspos, bau mulut, atau gusi berdarah.
Kondisi ini kebanyakan menyerang orang dewasa yang berusia di atas 40 tahun. Ini terjadi ketika gusi menarik diri dari permukaan gigi dan mengekspos akarnya.
Baca Juga: Bila Menemukan Tindak Penimbunan Minyak Goreng Laporkan pada Polisi
Beberapa faktor seperti perawatan gigi yang tidak tepat, perubahan hormonal atau infeksi yang disebabkan oleh bakteri dapat menyebabkan kondisi mulut yang menyakitkan ini.
Gusi surut dapat terjadi karena menyikat gigi terlalu keras dalam waktu lama atau penumpukan plak. Ini juga dapat terjadi jika Anda seorang perokok.
Terkadang perubahan hormonal atau riwayat keluarga juga bisa menyebabkan gusi menyusut.
Baca Juga: Varian Baru Omicron BA.2 Terdeteksi Disejumlah Negara, Berikut Penjelasannya
Jika Anda penderita diabetes atau jika Anda memiliki HIV atau AIDS, kemungkinannya cukup tinggi dalam kasus ini.
Gejala yang paling umum dari kondisi mulut adalah gigi sensitif, gusi berdarah, gigi berlubang.
Hal tersebut dikutip PotensiBisnis.com dari laman Boldsky, Rabu, 26 Januari 2022.
Jika tidak diobati, gusi yang surut dapat menyebabkan komplikasi lebih lanjut. Berikut 8 cara mengobati kelainan gusi, di antaranya:
1. Minyak kelapa
Cara terbaik untuk mengobati gusi yang surut, dengan minyak kelapa sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan mulut Anda.
Sifat anti-inflamasi dan antibakteri dari minyak ini dapat mencegah penumpukan bakteri dan kuman berbahaya.
Melakukan hal ini setiap hari dapat membantu Anda menyembuhkan gusi, mencegah berkembangnya gigi berlubang di mulut, dan juga menghilangkan bau mulut.
Baca Juga: Hari Gizi Nasional 2022, BRI Salurkan Bantuan Pencegahan Stunting Anak Indonesia
Cara: Ambil minyak kelapa di mulut Anda. Kumur-kumur di mulut Anda selama sekitar 15-20 menit, biarkan di sela-sela gigi Anda.
Keluarkan minyaknya dan gosok gigi Anda dengan pasta gigi ringan atau pasta gigi minyak kelapa.
2. Minyak kayu putih
Sebuah germisida anti-inflamasi, minyak esensial ini sangat bermanfaat dalam mengobati gusi surut serta merangsang pertumbuhan jaringan gusi baru.
Ini juga membantu menghilangkan bakteri berbahaya dan juga mengurangi penumpukan plak.
Cara: Tambahkan beberapa tetes minyak kayu putih ke dalam secangkir air. Bilas mulut Anda dengan itu dan pijat gusi Anda dengan itu.
3. Teh hijau
Ketika sekelompok peneliti Jepang mempelajari pengaruh konsumsi teh hijau terhadap kesehatan mulut, mereka menemukan hanya satu cangkir teh hijau setiap hari selama beberapa minggu mampu mengurangi kedalaman kantong pada periodontitis dan juga mampu meningkatkan kesehatan gigi. dan gusi.
4. Garam laut
Memiliki sifat anti-inflamasi, garam laut membantu mengelola kondisi dengan mengurangi peradangan dan membunuh bakteri penyebab gusi menyusut.
Anda bisa menggunakannya dengan minyak kelapa sebagai pengganti air.
Cara: Ambil satu sendok makan minyak kelapa dan tambahkan garam laut Himalaya merah muda ke dalamnya.
Setelah garam larut dalam minyak, pijatkan pada gusi Anda dan biarkan selama beberapa menit sebelum Anda membilasnya dengan air bersih.
5. Gel lidah buaya
Gel memiliki sifat anti-inflamasi yang akan membantu meringankan gusi bengkak dan sakit yang disebabkan oleh gusi surut.
Demikian juga, gel lidah buaya diketahui memiliki sifat perbaikan yang memungkinkannya menumbuhkan kembali gusi yang surut .
Cara: Keluarkan gel dari daun dan oleskan pada gusi Anda setiap hari. Biarkan selama 5-10 menit dan bersihkan.
6. Minyak cengkeh
Sering digunakan untuk beberapa masalah mulut seperti gigi berlubang, sakit gigi, radang gusi.
Sifatnya disinfektan yang dapat menghancurkan kuman di gusi dan juga mencegah gusi menyusut lebih jauh.
Cara: Ambil satu hingga dua tetes minyak cengkeh dan oleskan dengan lembut ke gusi Anda, setiap hari.
7. Minyak wijen
Agen antibakteri dan antiinflamasi yang ada dalam minyak ini dapat secara efektif mengobati infeksi pada gusi dan seiring waktu membantu Anda menumbuhkan kembali gusi yang surut.
Cara: Tambahkan tiga hingga empat tetes minyak wijen ke dalam setengah cangkir air dan gunakan sebagai obat kumur. Lanjutkan melakukannya setiap hari.
8. Amla
Obat untuk gusi yang surut ini membantu dengan mempromosikan penyembuhan dan perkembangan jaringan ikat. Anda bisa makan atau membuat jus dari amla untuk mendapatkan manfaatnya.***
