POTENSIBISNIS - Kabar terbaru soal Pemilihan Presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS). Twitter dan Facebook (FB) membekukan sejumlah akun saat pemungutan suara Pilpres AS berlangsung.
Kabarnya, Twitter dan FB membekukan sejumlah akun yang baru dibuat karena menyebarkan hoax dan sejumlah aktivitas yang mencurigakan.
Twitter menangguhkan akun-akun yang didapati melakukan sejumlah aktivitas yang mecurigakan. SVNewsAlerts satu diantaranya akun yang ditangguhkan tersebut.
Baca Juga: Kabar Terbaru! Habib Rizieq Meminta Agar Kepulangannya Tidak Dimanfaatkan Siapapun
Dikutip dari ANTARA, akun tersebut memiliki 78.000 pengikut dan 10.000 orang yang diikuti selama seminggu ini.
Laman SVNewsAlerts juga kabarnya ditangguhkan oleh FB. Namun pihak FB menolak untuk berkomentar.
Akun-akun yang ditangguhkan oleh Twitter dan FB, dianggap telah melanggar platform mikroblog soal "koordinasi", yakni mengunggah konten yang identik dan berusaha tampil independen untuk menutupi perilaku otomatis.
Baca Juga: Ki Seno Nugroho Seorang Dalang Wayang Kulit Tutup Usia, Cak Lontong Turut Belasungkawa
Sementara itu, FBI dan Pengacara New York tengah menyelidiki panggilan otomatis berisi desakan untuk berada di rumah yang tengah terjadi di beberapa negara bagian lainnya.***