Penjelasan 123 Orang Demonstran Reaktif Covid-19 dari Juru Bicara Satgas di Jakarta

- 13 Oktober 2020, 20:54 WIB
Demonstrasi Penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja.*
Demonstrasi Penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja.* /Pikiran-Rakyat.com

Wiku juga minta disediakan tempat isolasi bagi mahasiswa yang terindikasi reaktif atau positif.

"Selanjutnya, bagi kelompok buruh, Satgas meminta agar segera dibentuk Satgas COVID-19 di tingkat perusahaan. Satgas di tingkat perusahaan ini selanjutnya dapat berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat untuk melakukan 'screening' kepada buruh yang mengikuti aksi penyampaikan aspirasi," tambah Wiku.

Bagi mereka yang hasil tesnya reaktif, dapat segera ditelusuri kontak terdekatnya.

"Selain itu, kami meminta kepada kepolisian maupun TNI untuk melanjutkan testing terhadap para anggotanya yang bertugas mengamankan aksi pada minggu lalu. Jika ada yang reaktif juga segera lakukan 'tracing' untuk memastikan kontak terdekatnya," kata Wiku.

Hingga Selasa, 13 Oktober 2020, jumlah terkonfirmasi COVID-19 di Indonesia mencapai 340.622 orang dengan penambahan sebanyak 3.906 kasus dengan jumlah kasus aktif 65.299.

Terdapat 263.296 orang dinyatakan sembuh dan 12.027 orang meninggal dunia.

Sedangkan jumlah pasien suspek mencapai 153.822 orang.

Kasus positif COVID-19 di DKI Jakarta pun sudah mencapai 89.228, selanjutnya Jawa Timur dengan 47.595 kasus, Jawa Barat dengan 28.087 kasus, Jawa Tengah 27.106 kasus, dan Sulawesi Selatan 16.917 kasus.***

Halaman:

Editor: Awang Dody Kardeli

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah