BNPB Mengingatkan Masyarakat Waspada Potensi Gempa 8,8 di Selatan Pulau Bali dan Nusa Tenggara

- 9 Oktober 2020, 18:14 WIB
Ilustrasi alat pengukur gempa bumi. /Pixabay
Ilustrasi alat pengukur gempa bumi. /Pixabay /

POTENSI BISNIS - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengingatkan masyarakat Bali untuk waspada atas ancaman potensi gempa dengan magnitudo hingga 8,8 SR, yang berpusat di Selatan Pulau Bali dan Nusa Tenggara.

Direktur Pemetaan dan Evaluasi Risiko Bencana BNPB, Dr. Aam Abdul Muhari dalan rapat kerja yang dipimpin oleh Kepala BNPB Doni Monardo bersama Gubernur Bali menyatakan, jika gempa itu terjadi maka dampaknya akan sangat parah.

"Kita punya ancaman di selatan Bali, di Bali ada zonanya yang beberapa lama tidak ada gempanya, sehingga ada potensi selatan Bali dan Nusa Tenggara itu potensi magnitudo 8,8. Ini patut diwaspadai karena gempa magnitudo 5 sampai 6 di selatan Bali sudah beberapa kali terjadi," kata Aam di Denpasar pada Jumat, 9 Oktober 2020.

Baca Juga: Solusi Insentif Prakerja Dijadwalkan Belum Diproses Hingga Gagal Cair

Menurutnya, ancaman potensi gempa tersebut di daerah Nusa Dua dan Kuta, Kabupaten Badung, dan Sanur, Kota Denpasar.

"Bali itu 'kan ada lehernya di sebelah selatan, dan lehernya bisa terendam dari sisi kiri dan kanan. Tinggi tsunami di darat sekitar 4 hingga 15 meter," ujarnya.

Terlebih di kawasan Kabupaten Badung banyak jalan yang tegak lurus pantai, dan jalan ini dikelilingi rumah, sehingga ketika air tsunami masuk ke jalan itu maka gerakannya akan lebih cepat.

Baca Juga: Omnibus Law Cipta Kerja Itu Membantu atau Menyulitkan? Ini Komentar Faisal Basri

Selain potensi gempa dari selatan Bali, Aam mengatakan Bali juga memiliki ancaman terkena imbas gempa yang dahsyat dari segmen Jawa Barat dan selatan Jawa Timur.

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x