Namun untuk penggunaannya, sumur ini baru bisa digunakan oleh warga pada sekitaran bulan Desember nanti. Hal tersebut dikarenakan terdapat beberapa proses lagi yang belum diselesaikan seperti memasang toren, cor dan lain sebagainya.
"Kalo bisamah lebih dari seratus rumah lebih bahkan satu kampung,” kata Sueni.
"Diusahakan pada bulan Desember sudah dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar," katanya menambahkan.
Baca Juga: Pakai Rompi Tahanan KPK, SYL Tiba di Bareskrim Polri untuk Diperiksa Kasus Diperas Pimpinan KPK
Diharapkan dengan adanya proyek sumur bor tersebut, warga khususnya warga Kampung Warung Lahang tidak akan lagi kekurangan air akibat kemarau panjang yang melanda.
Menghemat air menjadi salah satu cara agar keberlangsungan air dapat terjaga terlebih di musim paceklik hujan seperti sekarang. (ffa/dwa)***