"Kita doakan yang baik. Toh mohon maaf ketika dia mencela kita, itu sebenarnya sedang memberikan pahala kepada kita. Kenapa harus dengan mencela kembali sehingga mengembalikan pahala yang telah kita dapatkan?" ujar Adi Hidayat.
Jadi, sebaiknya kita tidak berdoa hal yang jelek-jelek kepada orang yang menyakiti kita.
5. Memaafkan lebih baik
Adi Hidayat lantas, memberi jalan terbaik agar hati tetap tenang dan selalu dalam petujuk Allah, adalah dengan cara memaafkan siapa saja yang telah menyakiti.
Ketika kita memaafkan orang yang telah menyakiti, dan mendoakan yang baik kepadanya, bukan berarti masalah dia selesai dengan kita, tapi akan Allah balas perbuatannya di akhirat kelak.
6. Mendapat 3 keutamaan
"Kalau hati kita sudah lapang dengan memaafkan, bukan berarti persoalan dia selesai, persoalan kita dengan dia akan diselesaikan oleh Allah," kata Adi Hidayat.
"Tapi kalau dia belum minta maaf kepada kita, persoalan dia dengan kita belum selesai, dan dia akan berhadapan dengan Allah di hari kiamat nanti," tambah Adi Hidayat.
Dengan kita memaafkan orang yang telah menyakiti kita, ada tiga manfaat kebaikan yang akan didapat.
Pertama akan mendapatkan pahala karena tersakiti. Kemudian kedua dilupakan oleh Allah tentang perkara dia.