UPDATE Gunung Merapi: Semburkan Awan Panas dan Lava Pijar 1,7 KM, Masyarakat Diimbau Waspada

- 1 Maret 2021, 15:10 WIB
Gunung Merapi mengeluarkan awan panas guguran panas
Gunung Merapi mengeluarkan awan panas guguran panas / Twitter.com/@BPPTKG/  

POTENSI BISNIS – Kondisi Gunung Merapi pada Hari ini Senin 1 Maret 021 sekitar pukul 04.25 WIB telah menyemburkan awan panas dan lava pijar.

Menurut Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan dan Geologi (BPPTKG) melaporkan bahwa Gunung Merapi mengeluarkan lava pijar dan awan panas dengan jarak luncur mencapai 1,7 kilometer.

“Lava pijar teramati 17 kali pada pukul 00.00-06.00 WIB, dengan jarak luncur 1,7 km mengarah ke barat daya,” kata petugas penyusun laporan aktivitas Gunung Merapi BPPTKG Heru Suparwaka dikutip PotensiBisnis.com dari PMJNews.

Baca Juga: Formasi CPNS 2021, Menpan RB: Tidak Berubah Jika Tidak Ada Kebijakan yang Darurat

Sebagaimana tercatat dari hasil pengamatan ada awan panas yang muncul di seismogram dengan amplitudo 45 mm dalam waktu 156 detik.

Berdasarkan hasil pengamatan gempa guguran sebanyak 61 kali dengan amplitudo 3-25 mm, dengan lama durasi 11-129 detik.

Selanjutnya gempa hembusan sebanyak lima kali dengan amplitudo 2-8 mm, dengan durasi selama 11-16 detik.

Gempa hybrid atau fase banyak satu kali dengan amplitudo 7 mm, S-P 0,4 detik, dalam waktu sembilan detik.

Berdasarkan hasil pengamatan terlihat asap kawah termati berwarna putih dengan intensitas sedang sampai tebal dan tinggi 20 m diatas puncak kawah.

Baca Juga: BPS Sebut Total Luas Panen Padi Alami Penurunan pada 2020 Dibandingkan dengan Tahun Lalu

Sementara untuk suhu udara mencapai 13-19 derajat celcius dengan kelembaban udara 75-79 dan tekanan udara 832-913 mmHg.

“Cuaca berawan dan mendung,” ujar Heru Suparwaka.

Sebelumnya dalam pengamatan pada Minggu 28 Februari 2021 pada pukul 18.00 WIB sampai 24.00 WIB, terjadi guguran lava pijar sebanyak 35 dengan jarak 1,2 km ke arah barat daya.

Gempa guguran sebanyak 51 kali dan gempa hembusan empat kali.

Saat ini tingkat aktivitas Merapi berada di Level III atau siaga. Potensi bahaya saat ini adalah berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan barat saya yang meliputi sungai Bedog, Boyong, Krasak, Bebeng dan Putih sejauh maksimal 5 km.

Baca Juga: Sebanyak 1,3 juta ASN 2021 Akan Dibuka Pemerintah April Mendatang, Cek Formasinya

Pada waktu yang bersamaan, lontaran material vulkanik saat terjadi erupsi dapat menjangkau radius sejauh 3 km dari puncak.

Masyarakat dihimbau agar mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di sekitar Merapi serta mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik.***

Editor: Rahman Agussalim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah