Network
POTENSIBISNIS – Tim Disaster Victim Identification (DVI) mengidentifikasi satu identitas korban pesawat Sriwijaya Air SJ182.
Satu korban yang teridentifikasi Tim DVI Pusat Kedokteran dan Kesehatan Rumah Sakit Polri Kramat Jati bernama Okky Bisma warga Kramatjati Jakarta Timur.
Berdasarkan data yang ditampilkan, Okky Bisma berjenis kelamin laki-laki berusia 29 tahun dengan golongan darah O.
Baca Juga: Taerkait Vaksinasi Covid-19, Luhut Ungkap Dampaknya Terlihat 3 Bulan Kedepan
Okky Bisma yang merupakan seorang pelajar/mahasiswa dan merupakan pramugara Sriwijaya Air.
"Sore ini, kita dapat mengidentifikasi korban Srwijaya Air yang alami kecelakaan. Kita telah identifikasi atas nama Okky Bisma," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono dikutip PotensiBIsnis.com dari PMJNews, Senin 11 Januari 2021.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Pusat Inafis Polri, Brigjen Pol Hudi Suryanto menambahkan bahwa jenazah Okky Bisma diregistrasi dalam kantong jenazah nomor PMj SJ-006.
Baca Juga: Simak Perubahan Jam Operasional KRL, Berlaku Mulai Hari Ini
Hal tersebut berhasil dilakukan berkat database dari Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) atau E-KTP.
"Terhadap kantong mayat yang kami terima, tim Inafis kemudian melakukan identifikasi dari manifest kami terima berupa penumpang sriwijaya air," jelas Hudi.
Hudi Suryanto mengatakan bahwa dengan Pus inafis dapat mengidentifikasi dari body part yang ditemukan berupa tangan kanan lengkap.
Dengan alat tersebut, saat sidik jari ditempelkan pada alat maka akan langsung terhubung dengan data di Ditjen Dukcapil Kemendagri.
"Yang kami terima berupa body part (bagian tubuh), berupa tangan kanan yang lengkap dengan jarinya yang masih bagus sehingga memudahkan kami dan ketika kami lakukan pengidentifikasian, akhirnya kami berhasil mendapatkan identitas seperti yang disampaikan," imbuhnya.
Seperti diberitakan sebelumnya bahwa pesawat Sriwijaya Air dengan nomor register PK-CLC SJ182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada Sabtu 9 Januari 2021, kemudian dikabarkan jatuh di perairan Kepulauan Seribu di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki.
Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 take off di Bandara Soekarno Hatta pada pukul 14.36 WIB.
Jadwal tersebut mundur dari jadwal sebelumnya pukul 13.45 WIB dikarenakan faktor cuaca.
Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 membawa 62 orang yang terdiri atas 50 penumpang dan 12 orang kru. Dari jumlah tersebut, 40 orang dewasa, tujuh anak-anak dan tiga bayi.***
